Kita membuat roadmap baru bagaimana setelah tanggap darurat selesai kita memasuki tahap pemulihan, rehabilitasi dan rekonstruksi
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Wiranto mengatakan pemerintah akan membuat "roadmap" baru untuk proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa bumi di Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
"Kita membuat roadmap baru bagaimana setelah tanggap darurat selesai kita memasuki tahap pemulihan, rehabilitasi dan rekonstruksi yang memang tidak mudah karena besarnya korban dan kerusakan," kata Wiranto usai rapat koordinasi penanganan gempa Lombok di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan rapat koordinasi yang dihadiri Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala Staf Umum TNI Laksamana Madya TNI Didit Ashaf, dan Menteri Sosial Idrus Marham dan sejumlah pejabat lainnya itu untuk mengevaluasi langkah-langkah yang sudah lakukan dalam penanganan gempa di Lombok.
Wiranto menjelaskan roadmap tersebut terkait pemulihan rumah serta fasilitas umum lainnya yang rusak.
Baca juga: Kemendes minta dana desa di Lombok untuk rehabilitasi
"Rumah warga yang 80 persen hancur kita bangun kembali dengan biaya berapa, berapa lama, siapa yang bangun, malam ini kita garap semua sehingga besok roadmap sudah kita selesaikan," tambah dia.
Dengan roadmap yang baru, maka ada gambaran yang jelas untuk proses rehabilitasi dan rekonstruksi di Lombok.
Ia mengatakan pascagempa 7,0 Skala Richter yang mengguncang Pulau Lombok dan sekitarnya pada Minggu (5/8), pemerintah sudah melakukan langkah-langkah tanggap darurat secara cepat menyertakan seluruh pihak terkait seperti TNI, Polri, kementerian lembaga serta pemerintah daerah dan pihak lainnya.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2018