Berdasarkan rekamanan CCTV diduga pelaku dua orang

Jakarta (Antara) - Anggota Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Tebet berupaya mengidentifikasi pelaku pelemparan molotov di rumah mantan pengacara pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, Kapitra Ampera.


"Berdasarkan rekamanan CCTV diduga pelaku dua orang," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Polisi Stefanus Tamuntuan di Jakarta Selasa.

Stefanus mengaku telah menyita dan melihat rekaman kamera pemantau yang menunjukkan pelaku diduga berjumlah dua orang.

Sebelumnya, orang tidak dikenal melempar dua botol molotov ke garasi rumah Kapitra yang saat ini menjadi calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI dari PDI Perjuangan di Jalan Tebet Dalam Timur VIII Jakarta Selatan pada Senin malam.

Kapitra mengungkapkan salah satu botol sempat "meledak" dan pecah namun berhasil dipadamkan sehingga tidak membakar bangunan rumah.

Kapitra menduga pelemparan molotov itu terkait pencalonannya sebagai calon anggota legislatif PDI Perjuangan lantaran beberapa hari terakhir ini kerap menerima ancaman teror.

Namun Kapitra menegaskan tidak takut dengan serangan aksi teror yang diterimanya.

Baca juga: Polisi periksa istri Kapitra terkait molotov

Baca juga: Kapitra: Peneror molotov terekam "CCTV"

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: M. Arifin Siga
Copyright © ANTARA 2018