Jakarta (ANTARA News) - Menjelang perhelatan akbar olahraga Asian Games, Jakarta sudah berbenah di sana-sini, salah satunya membongkar jembatan penyeberangan orang (JPO) di Bundaran Hotel Indonesia.

Alasannya, menghilangkan penghalang pandangan ke ikon Jakarta patung Selamat Datang yang dulu dibuat untuk menyambut Asian Games 1062.

Sebagai gantinya, pejalan kaki dapat menyeberang di fasilitas penyeberangan jalan berlampu lalu lintas (pelican crossing).

Aktor Rangga Azof berpendapat kebijakan itu takkan jadi masalah bagi pejalan kaki, sebab ada alternatif lain yang ditawarkan.

"Kalau memang itu lebih baik, tidak masalah," kata Rangga pada ANTARA News usai pemutaran "Kafir" di Jakarta, pekan lalu.

Ia juga berpendapat pejalan kaki bisa menyeberang secara aman dengan fasilitas tersebut, apalagi jalan di sekitar Bundaran Hotel Indonesia tidak terlalu macet.

Kemarin malam fasilitas JPO mulai dibongkar, dimulai dari JPO sisi barat, tepat di depan Plaza Indonesia.

Dinas Perhubungan DKI Jakarta melaksanakan rekayasa arus lalu lintas di kawasan Bundaran Hotel Indonesia saat pembongkaran Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di kawasan tersebut sejak 30 Juli hingga 2 Agustus mendatang dalam beberapa tahapan mengikuti pengerjaan pembongkaran itu sendiri.

Rute bus Transjakarta yang melintasi kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), juga dialihkan.

Baca juga: Rangga Azof senang tanah kelahiran maju berkat Asian Games

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018