Peminjaman tersebut diyakini bakal memberikan kesempatan bermain yang lebih banyak bagi Zola, dibandingkan hanya menjadi penghangat bangku cadangan sejak dipromosikan ke tim senior Persib pada 2015.
Hal itu juga diyakini oleh pelatih Mario Gomez, sebagaimana dikonfirmasi Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S. Taryono, saat dihubungi di Bandung, Sabtu.
"Zola sudah resmi dipinjamkan. Manajemen Persela sudah berkirim surat (peminjaman Zola) ke Persib, kemudian coach Mario Gomez sudah mengizinkan juga. Kami dari manajemen tidak keberatan sepanjang coach mengizinkan," ujar Kuswara.
Gomez memandang Zola lebih baik menimba pengalaman di tim lain, sehingga secara perlahan ia akan menjadi matang.
"Manajemen tidak keberatan (meminjamkan Zola) karena semua tergantung atas rekomendasi dari pelatih," katanya.
Zola pun sudah berpamitan kepada seluruh anggota tim setelah Persib melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (26/7) malam.
"Jumat malam Zola sudah pamitan kepada tim," kata Kuswara.
Baca juga: Demi jam terbang, Zola rela dipinjamkan Persib ke Persela
Baca juga: Persib juara paruh musim Liga 1
Zola merupakan pemain ketiga Persib yang dipinjamkan ke klub lain. Sebelum Zola, ada Wildansyah dan Billy Keraf yang dipinjamkan ke Borneo FC.
Ketiganya sama-sama jarang mendapat kesempatan bermain bersama Persib. Di klub barunya, mereka diharapkan mendapatkan menit bermain lebih banyak.
Selain melepas tiga pemain dengan status pinjaman, Persib sudah merekrut dua pemain. Mereka adalah eks Sriwijaya FC Patrich Wanggai dan Muhammad Wildan yang dipromosikan dari Diklat Persib.
Sementara itu, Persib juga sudah mengambil keputusan untuk Atep dan Airlangga Sutjipto yang diminati PSIS Semarang. PSIS sudah mengajukan peminjaman keduanya secara resmi pada pekan lalu.
Tapi, Persib memilih mempertahankan keduanya alias menolak meminjamkannya ke PSIS. Tenaga keduanya dinilai masih dibutuhkan karena Persib berlaga di Liga 1 Indonesia 2018 dan Piala Indonesia 2018.
"Persib akan menjalani jadwal padat di Liga 1 dan Piala Indonesia. Untuk mengantisipasi jadwal padat tersebut, kita putuskan Atep dan Airlangga tidak dipinjamkan ke klub lain," kata Direktur PT PBB, Teddy Tjahyono.
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018