Jakarta (ANTARA News) - Perdana Menteri Vietnam Nguyen Tan Dung dijadwalkan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada Rabu sore, 8 Agustus 2007.
"Perdana menteri baru Vietnam ke Indonesia besok. Ini bagian dari perjalanan beliau keliling Asia Tenggara guna memperkenalkan diri," kata Juru Bicara Kepresidenan Dino Patti Djalal kepada wartawan di Istana Negara Jakarta, Selasa.
Menurut Dino, perdana menteri Vietnam dijadwalkan tiba di bandar udara Halim Perdanakusuma pada Rabu sekitar pukul 14.30 WIB dan melakukan pertemuan dwipihak dengan Presiden Yudhoyono sekitar pukul 16.00 WIB.
"Pertemuan dwipihak antara kedua kepala pemerintahan itu dijadwalkan membahas upaya peningkatan hubungan kedua negara, terutama di sektor investasi dan perdagangan," katanya.
Disebutkannya bahwa nilai perdagangan Indonesia-Vietnam sebesar 1,8 miliar dolar Amerika Serikat (16,2 triliun rupiah) dan meningkat 26 persen dalam beberapa tahun terakhir.
"Dalam pertemuan itu akan ada pula perundingan untuk kerjasama pertahanan Indonesia-Vietnam, penandatanganan nota kesepahaman kerjasama antikorupsi serta kerjasama di bidang budaya," katanya.
Keesokan harinya, perdana menteri Vietnam dijadwalkan melakukan pertemuan sambil sarapan pagi dengan Kadin Indonesia dan melakukan kunjungan ke taman makam pahlawan Kalibata sebelum bertolak ke Filipina.
Pada kesempatan itu, Dino juga mengatakan bahwa alasan Presiden Yudhoyono menunda jadwal pertemuannya dengan perdana menteri Vietnam menjadi Rabu sore adalah untuk memberi kesempatan kepada pegawai istana kepresidenan berperanserta dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta.
"Tadinya akan dilangsungkan pagi hari, namun Presiden Yudhoyono memberi kesempatan bagi perangkatnya untuk memilih, karena itu merupakan hak dan bagian dari undang-undang, yang harus dipenuhi," katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007