Direktur Jenderal IKM Kemenperin, Gati Wibawaningsih, menyebut pihaknya telah mendorong pelaku IKM untuk berpartisipasi dalam pesta olahraga antarbangsa Asia tersebut.
"Kami berharap, dalam ajang ini, tidak hanya pengusaha besar yang memiliki peran, tetapi juga IKM harus bisa berpartisipasi, atau pengusaha besar bekerjasama dengan IKM," katanya dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Rabu.
Gati meyakini ajang tersebut membuka banyak peluang bisnis bagi pelaku IKM, misal dari yang paling sederhana yakni menawarkan produk khas Jakarta dan Palembang berupa kerajinan maupun kuliner bagi para wisatawan yang datang.
Pasalnya, selain diramaikan oleh keterlibatan sekira 10.000 atlet dan ofisial tim, 5.000 awak media, 2.500 OCA Family, 5.500 delegasi teknik dan 20.000 relawan, ajang itu juga berpotensi mendatangkan sedikitnya tiga juta wisatawan lokal.
Baca juga: Menperin: IKM bisa ikut bangun "green diesel"
Baca juga: Kemenperin-JICA perkuat daya saing IKM komponen otomotif
Salah satu IKM binaan Kemenperin, alas kaki bermerek Brodo asal Bandung bahkan menyiapkan sembilan desain khusus Asian Games 2018 yang akan diproduksi 1.000 pasang sepatu.
Lewat dua jenis alas kaki, yakni sneakers dan slip-on, Brodo akan menyematkan desain logo, maskot maupun corak warna khas Asian Games 2018.
"Kita bisa dapat awareness dari dunia internasional. Kita harapkan juga jadi batu pijakan untuk go international. Dari sisi komersial saja, kita rasa besar banget. Jadi, momen pas buat kita," kata CEO Brodo Footwear Yukka Harlanda.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018