Moskow (ANTARA News) - Rusia telah memulai proses pembuatan roket pengangkut baru, Soyuz-5, kata Dmitry Rogozin, Direktur Jenderal Roscosmos State Space Corporation for Space Activities, milik Rusia, Minggu.
"Pengerjaan roket Soyuz-5 sudah dimulai di Energia Rocket and Space Corporation, Progress Rocket Space Center dan NPO Energomash. Kemudian kami akan mulai mengerjakan roket super berat," cuit Rogozin.
Proyek baru itu akan membantu pergerakan seluruh industri roket dan antariksa Rusia, memperbarui serta memanfaatkan potensi kuat dalam rancangan dan produksi, tambahnya.
Roscosmos dilaporkan telah menyetujui rancangan konseptual Soyuz-5, yang merupakan roket pengangkut kelas menengah.
Soyuz-5 diperkirakan akan terwujud pada 2021 dan akan digunakan sebagai basis kendaraan peluncur ungkitan sangat berat.
Pada Rabu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pertemuan dengan pemimpin Roscosmos bahwa rangkaian uji coba penerbangan roket pengangkut Soyuz-5 akan dimulai pada 2022, demikian Xinhua.
Baca juga: Roket Soyuz bawa astronaut AS dan Rusia ke ISS
Baca juga: Pesawat kargo Rusia meluncur ke stasiun antariksa
(T008/C003)
Pewarta: Tia Mutiasari
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018