Yohannesburg (ANTARA News) - Sejumlah pria bersenjata telah menembak 11 pengemudi taksi ketika mereka kembali ke Yohannesburg dari pemakaman seorang rekannya di Kwa-Zulu Natal, kata seorang juru bicara polisi pada Minggu.
Para sopir yang merupakan anggota perkumpulan taksi Gauteng itu sedang berada di satu minibus melintasi jalan R74 ketika sejumlah pria bersenjata mencegat dan melepaskan tembakan.
"Telah terjadi penembakan pada sekitar pukul 20.00 waktu setempat semalam. Kendaraan itu dicegat. Sebelas orang meninggal dan empat lainnya menderita cedera serius dan kini berada di rumah sakit," kata juru bicara kepolisian Kwa-Zulu Natal, Jay Naicker.
"Setahu kami mereka (para korban) dari perkumpulan taksi Gauteng. Telah terjadi banyak kekerasan terkait usaha taksi dan pengemudinya di kawasan tersebut tetapi kami masih menyelidiki siapa para pelaku aksi itu."
Kendaraan berupa minibus yang dijadikan taksi merupakan moda transportasi yang paling populer di Afrika Selatan dan kekerasan terjadi karena persaingan usaha di kalangan kelompok yang memiliki bisnis sama untuk menguasai rute-rute yang menguntungkan.
(Uu.M016)
Pewarta: Antara
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018
