Tenaga sebanyak ini harus bisa membersihkan kawasan Danau Sunter dan lokasi lainnya. Begitu juga dengan air di sepanjang kali ini harus bisa terlihat bening dan bersih dari sampah."
Jakarta (ANTARA News) - Kegiatan grebeg sampah yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara terus berlanjut hingga menyisir bagian kolong ruas tol Wiyoto Wiyono di Penjaringan.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari apel akbar grebeg sampah yang dilaksanakan pada pagi hari di Danau Sunter Selatan dan Kali Sentiong dekat Wisma Atlet.
"Hari ini kita kerja bakti bersihkan sampah yang ada di kolong tol. Semua unsur turun dan terlibat langsung dalam aksi agar kondisi di kolong tol bisa bersih dan tidak mengganggu pengguna jalan tol serta warga setempat," kata Walikota Jakarta Utara Syamsuddin Lologau, Jumat.
Dari aksi pembersihan ini, berhasil dikumpulkan sebanyak 112 ton sampah yang tadinya menumpuk di kolong tol, yang kemudian diangkut oleh petugas menggunakan kendaraan pengangkut sampah.
Ratusan petugas gabungan yang terdiri dari anggota satpol PP dan PPSU se-kecamatan Penjaringan diturunkan ke lokasi untuk membersihkan sampah dan barang-barang yang menumpuk di titik kolong tol Air Baja, RW 016 Kelurahan Pejagalan.
Selain aksi bersih-bersih sampah, juga dilakukan penanaman sebanyak 100 pohon pelindung di area kolong tol.
"Tadi juga dilakukan penanaman pohon biar terlihat hijau dan teduh," tutur Syamsuddin menambahkan.
Sebelumnya, dilaksanakan apel akbar grebeg sampah yang melibatkan sekitar 2.000 petugas kebersihan yang guna membersihkan Waduk Sunter Selatan I dan sisi kali Sentiong Kawasan Wisma Atlet, Jakarta Utara.
Syamsuddin juga menegaskan bahwa Jakarta Utara akan menjadi kota yang siap menyambut perhelatan Asian Games 2018.
"Tenaga sebanyak ini harus bisa membersihkan kawasan Danau Sunter dan lokasi lainnya. Begitu juga dengan air di sepanjang kali ini harus bisa terlihat bening dan bersih dari sampah," katanya.
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018