Sungailiat (ANTARA News) - Seekor buaya berukuran raksasa yang selama ini meresahkan warga Desa Kayu Besi di Kecamatan Puding Besar, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akhirnya tertangkap walaupun kemudian mati tanpa diketahui penyebabnya.
"Setahun belakangan ini sudah lima kali warga kita diterkam buaya di Sungai Kayu Besi ini, terakhir kali terjadi sekitar dua minggu lalu, beruntung warga itu hanya mengalami luka robek di kaki," kata salah seorang warga yang ikut menangkap buaya, Mang Dodo di Sungailiat, Kamis.
Ia mengatakan, buaya yang berhasil ditangkapnya bersama beberapa warga itu berukuran raksasa, yakni panjang empat meter dengan bobot sekitar 400 kg berwarna kecoklatan.
Menurutnya, bukan hanya buaya ini sering menerkam warga tetapi masih ada buaya lain yang bakal ditangkap dengan menggunakan pancing rakitan warga.
"Ada beberapa ekor buaya yang sering mengganggu warga pencari ikan atau udang. Jadi akan kita pancing lagi supaya warga aman ke sungai," kata Dodo.
Dikatakannya, sebelum memasang umpan dan pancing di lokasi tempat buaya sering menampakkan diri dan menerkam warga, terlebih dulu melakukan ritual seperti biasanya.
Ia menambahkan, warga setempat saat ini masih merasa takut untuk beraktivitas ke sungai, apalagi sampai turun ke pinggir sungai untuk menjaring udang atau ikan.
"Kami akan terus berusaha agar buaya lainnya bisa ditangkap. Buaya yang tertangkap dan sudah mati ini akan kita kubur di lokasi yang disetujui warga dan semuanya sudah disiapkan," katanya.
Pewarta: Kasmono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018