Generasi milenial isi 90 persen karyawan Shopee

Jakarta (ANTARA News) - Generasi milenial dengan tahun kelahiran 1980-an hingga 2000 mengisi sekitar 90 persen dari total keseluruhan karyawan Shopee Indonesia, perusahaan e-commerce terdepan di Kawasan Asia Tenggara dan Taiwan.

Head of Human Resource Shopee Indonesia, Jenie Simon, dalam diskusi di Kantor Shopee Jakarta, Rabu, mengatakan perusahaan e-commerce tersebut kini telah memiliki 1.600 karyawan dalam kurun waktu kurang dari tiga tahun dengan mayoritas karyawan berusia di bawah 30 tahun.

"Sebagai perusahaan yang bergerak di industri yang dinamis, karyawan milenial kami telah terbukti membantu Shopee dalam beradaptasi dan tumbuh dengan cepat, bahkan dalam menghadapi persaingan yang ketat," kata Jenie.

Menurut dia, umur karyawan bukan menjadi faktor yang membatasi perkembangan karyawan. Faktanya, dari seluruh total karyawan Shopee, lebih dari 90 persen karyawan dan lebih dari 60 persen top management level berusia di bawah 30 tahun.

Selama karyawan tersebut menunjukkan performa yang baik dan kemampuan dalam memimpin, Shopee akan memberikan kesempatan bagi mereka untuk mengembangkan dan membuat perubahan nyata dalam mendorong bisnis perusahaan ke depannya.

Senada dengan itu, Creative Entrepreneur dan penulis buku, Yoris Sebastian, mengatakan salah satu perbedaan antara generasi milenial dengan generasi lainnya adalah mereka tumbuh di tengah pesatnya perkembangan era teknologi, konektivitas, dan informasi massa sehari-hari.

"Yang saya lihat milenial adalah generasi yang cepat, tetapi bukan berarti tidak berproses. Karena hidup di dunia digital, proses kerjanya menjadi lebih cepat," kata Yoris.

Sebagai generasi awal yang tumbuh di masyarakat digital, generasi milenial juga dinilai menjadi pendorong utama industri e-commerce. Terbukti generasi milenial lebih mengutamakan kenyamanan dan memilih akses mudah ke review produk dan perbandingan harga di setiap platform e-commerce.

Tren ini pun tercermin juga pada penjual Shopee yang menunjukkan bahwa 70 persen dari semua penjual yang bergabung dengan komunitas Kampus Shopee berada di bawah usia 30 tahun dan termasuk generasi milenial.

"Sebagai generasi milenial itu sendiri, tim Shopee memahami pentingnya melayani kebutuhan pengguna yang melek dengan teknologi," kata Marketing Manager Shopee Indonesia, Monica Vionna.

Menurut dia, Shopee juga terus berusaha meningkatkan platformnya untuk memastikan bahwa pengguna memiliki informasi yang mereka butuhkan dalam proses jual-beli online, termasuk ketika melihat peringkat penjualan dan review produk yang ditampilkan di toko penjual.