London (ANTARA News) - Beberapa ratus penumpang terperangkap di dalam kereta di terowongan selama selama enam jam pada Jumat, setelah listrik padam, demikian laporan media Inggris.
Listrik padam, menyusul pekerjaan perbaikan di tempat peluncuran di atas, pukul 10:30 waktu setempat (16:30 WIB), kata BBC. Perusahaan Eurotunnel (EUTL.PA/ETL.L) belum memberi komentar.
Empat gerbong yang berisi beberapa ratus orang tertahan di dalam terowongan tersebut.
"Agak menakutkan berada di dalam sana dan udara cukup panas," kata juru bicara Eurotunnel kepada BBC.
Kereta tersebut ditarik oleh kereta lain. Tak seorang pun cedera dalam peristiwa itu.
"Prosedur keselamatan normal ialah cara terbaik untuk menangani ini adalah dengan menarik kereta ke luar dan bukan membawa orang berjalan menyusuri rel," kata jurubicara tersebut.
Pengurangan layanan dilakukan terhadap Eurotunnel setelah peristiwa itu, demikian Reuters.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007