Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menambah dua direksi Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri).
Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu, disebutkan Fajar Rizki diangkat sebagai Direktur Pengembangan Usaha Peruri dan Winarsih Budiriani sebagai Direktur SDM dan Umum Peruri.
Pengangkatan itu sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Nomor: SK-209/MBU/07/2018 tanggal 18 Juli 2018 tentang Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Umum (Perum) Percetakan Uang Republik Indonesia.
Fajar Rizki sebelumnya menjabat sebagai Kepala Divisi Pengelolaan Aset dan Anak Perusahaan Peruri (2018) dan Kepala Divisi Keuangan dan Akuntansi Peruri (2017). Sementara Winarsih Budiriani, sebelumnya menjabat sebagai Head of Improvement Project Human Capital Bank Mandiri (2018), Executive Business Officer Special Asset Management Bank Mandiri (2017).
Selain mengangkat anggota direksi yang baru, Kementerian BUMN RI juga merubah nomenklatur jabatan anggota direksi Peruri, yaitu Direktur Teknik dan Produksi menjadi Direktur Operasi, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Usaha menjadi Direktur Pengembangan Usaha.
Dengan demikian, Saiful Bahri yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik dan Produksi berubah menjadi Direktur Operasi.
Penyerahan surat keputusan (SK) dilakukan secara langsung oleh Deputi Menteri BUMN Bidang Usaha Pertambangan Industri Strategis dan Media Fajar Harry Sampurno di Gedung Kementerian BUMN Jakarta, Rabu.
Pengangkatan dua anggota direksi Peruri tersebut melengkapi susunan direksi yang sebelumnya berjumlah tiga orang yaitu Dwina Septiani Wijaya sebagai Direktur Utama, Nungki Indraty sebagai Direktur Keuangan, dan Saiful Bahri sebagai Direktur Operasi.
Baca juga: Direksi Peruri dirombak
Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018