Menurut para pejabat Lembaga Pembangunan Modal, regu pemadam sampai di lokasi kebakaran setelah menerima keterangan dan berusaha menjinakkan si jago merah, yang saat itu telah melahap sedikitnya 150 toko.
Tak ada laporan mengenai korban jiwa, sebab saat kebakaran pasar yang bernama Itwar Bazaar tersebut sedang libur. Tak ada pedagang maupun pembeli yang ada di pasar itu ketika kebakaran berkobar.
Belum diketahui apa penyebab kebakaran tersebut, kata para pejabat, sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu malam. Mereka menambahkan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran telah dilakukan.
Enam mobil pemadam, yang menindak-lanjuti keterangan, pertama kali sampai di lokasi. Namun, setelah mereka gagal memadamkan kebakaran, empat mobil pemadam lagi dikerahkan ke lokasi untuk menjinakkan kebakaran besar itu, kata para pejabat.
Menurut beberapa pemilik toko, yang telah sampai ke pasar tersebut setelah api berkobar, semua barang berharga yang disimpan di bazaar itu telah musnah sehingga membuat mereka menderita kerugian sangat besar. Api mulai menyala di bagian toko pakaian di pasar tersebut, kata beberapa laporan media lokal.
Asap yang membubung dari pasar itu dapat dilihat dari jarak beberapa kilometer dari tempat kebakaran.
Itwar Bazaar, yang berada di pusat kota Islamabad, berisi sebanyak 2.000 kios dan toko, dan buka pada Ahad, Selasa serta Jumat.
Pewarta: Chaidar Abdullah
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018