Jakarta (ANTARA News) - Mobil Hummer bernomor pelat B 10 MNC bergambar Partai Perindo yang dikendarai Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo sempat memicu kericuhan di depan gerbang kantor KPU RI, Jakarta, Selasa.
Ketika fungsionaris PDI Perjuangan dan massa mereka tiba di depan gerbang gedung KPU RI pukul 13.30 WIB sesuai jadwal kedatangan yang sudah dicatat KPU RI bagi masing-masing partai untuk mendaftarkan caleg peserta pemilu, mobil yang ditumpangi Hary berusaha lebih dulu masuk ke gedung KPU. Perindo dijadwalkan mendaftar pukul 13.00 WIB.
Petugas pengamanan Perindo berusaha meminta massa PDI Perjuangan memberi mereka jalan. Aparat keamanan KPU pun mencoba mempersilakan mobil itu masuk, memicu aksi saling dorong dan adu mulut.
"Menurut saya tidak boleh begitu. Walau naik Hummer bukan berarti bisa lebih istimewa dibanding kami yang jalan kaki," ujar politisi PDI Perjuangan Adian Napitupulu.
"Memangnya Hummer lebih terhormat," kata Adian, yang sempat terdorong petugas keamanan KPU.
Petugas keamanan KPU akhir tidak membolehkan mobil Hary Tanoe masuk. Hary Tanoe dan sejumlah fungsionaris Perindo turun dari mobil dan berjalan kaki masuk ke kantor KPU.
Dalam pendaftaran caleg ke KPU hari ini, fungsionaris PDIP yang turut hadir antara lain Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Ketua DPP Andreas Pareira, Mindo Sianipar, Bambang DH, Sri Rahayu, Wiryanti Sukamdani, Ribka Tjiptaning, Eriko Sotarduga, Arteria Dahlan, Adian Napitupulu, Eva Sundari, Charles Honoris, Ario Bimo, Henry Yosodiningrat, dan Masinton Pasaribu.
Baca juga: KPU tak perpanjang masa pendaftaran caleg
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018