Lombok Timur (ANTARA News) - Badan Peradilan Umum (BADILUM) Mahkamah Agung RI bersama Arya Noble meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (Muri) dalam operasi Hernia dan Katarak gratis terbanyak untuk warga Lombok Tengah dan Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat yang dilaksanakan pada tanggal 6-8 Juli 2018.
Dirjen Badan Peradilan Umum Dr Herri Swantoro mengatakan, kegiatan operasi Hernia dan Katarak gratis ini merupakan kontribusi nyata dari Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI untuk masyarakat Indonesia.
"Kami sangat senang jika melihat kebahagian dari masyarakat ketika sudah bisa beraktifitas secara normal lagi karena Hernia dan Kataraknya sudah hilang," kata Herri didampingi Kepala Pengadilan Negeri Selong, Ibu Sri Sulastri di RSUD dr R Soedjono, Selong, Lombok Timur, Minggu.
Ia berharap operasi Hernia dan Katarak ini memudahkan masyarakat untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari dan dapat meningkatkan produktifitas mereka dalam melakukan pekerjaan.
Dalam acara operasi Hernia dan Katarak gratis ini, BADILUM bekerjasama dengan Arya Noble juga memperoleh Rekor MURI dengan capaian "Operasi Hernia terbanyak dalam sehari di Indonesia". Hal ini berkaitan dengan telah berhasilnya tim dokter dalam mengoperasi 23 orang penderita Hernia di Lombok Timur (Selong) dalam waktu satu hari.
Corprate Affairs Director Arya Noble, Andreas Bayu Aji mengatakan, kegiatan itu merupakan salah satu program Coporate Social Responsibility (CSR) dari Arya Noble yang fokus terhadap bidang kesehatan masyarakat, khususnya penanganan Buta Katarak dan Hernia.
"Kita sangat bersyukur sekali jika kegiatan ini mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri untuk kami, dan saya yakin dengan adanya penghargaan ini akan menambah semangat kami dari Arya Noble untuk terus meningkatkan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kami kepada seluruh rakyat Indonesia," ucapnya.
Sementara itu, Vice President dari Muri, Osmar Semesta Susilo menjelaskan, bahwa pihaknya mencatat karsa dan karya yang kategorinya superlatif, pertama, atau unik. Operasi Hernia yang dilakukan oleh BADILUM bekerja sama dengan Arya Noble ini belum pernah dilakukan oleh pihak lain.
"Makanya kita catatkan sebagai rekor Operasi Hernia Terbanyak Dalam Waktu Satu Hari di Indonesia. Programnya sangat baik, terutama menyentuh di sektor kesehatan, selain dari tercapainya rekor MURI ini kami juga berharap program ini dapat bermanfaat untuk masyarakat sekitar," terangnya.
Konsisten melaksanakan Operasi Katarak di samping operasi Hernia, Arya Noble juga mengadakan operasi Katarak Gratis kepada warga Lombok Tengah (Praya) dan Lombok Timur (Selong). Operasi katarak ini diadakan di RSI Yatofa, Lombok Tengah dan RSUD dr. R Soedjono Lombok Timur yang menyasar 500 penderita katarak yang ada di daerah Lombok.
Selama tahun 2017-2018 Arya Noble telah berhasil mengoperasi katarak bagi 1963 mata di berbagai daerah di Indonesia, seperti Makassar, Jepara, Malang, Kupang, Kudus, Sukabumi, Temanggung, Wonogiri dan Surabaya.
"Kali ini kita lakukan di Lombok, karena kita ingin membantu program pemerintah dalam penanganan buta katarak di daerah NTB khususnya. Karena di Lombok prevelansinya cukup tinggi untuk Katarak.
Berdasarkan hasil dari Rapid Assesment of Avoidable Blindness di 15 Provinsi di Indonesia yang dilakukan oleh Kemenkes, prevelansi kebutaan di NTB mencapai 4 persen dari total jumlah penduduk, dan Katarak menyumbang 78,1 persen untuk penyebab kebutaan ini.
"Data ini cukup tinggi untuk di NTB, maka dari itu kita tetap konsisten, selain membantu para penderita Hernia kita juga tetap melakukan operasi katarak," tambah Andreas Bayu Aji Corporate Affairs Director Arya Noble.
Baca juga: MA: pembuatan surat keterangan untuk caleg gratis
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018