Palembang (ANTARA News) - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, penyediaan jaringan telekomunikasi dan internet berpita lebar (bandwith) kapasitas besar dilengkapi akses nirkabel (wireles fidelity/WiFi) gratis menjadi prioritas pendukung Asian Games pada Agustus-September 2018.
Fasilitas itu bukan hanya diutamakan saat pertandingan, melainkan juga pada pembukaan dan penutupan acara itu, katanya dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat (FMB) 9 bertema "Progres dan Kesiapan Asian Games 2018" di Wisma Atlet Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu.
Dia mengatakan, salah satu opsi dari skenario itu adalah masyarakat dapat menggunakan WiFi gratis tanpa perlu register.
Dengan demikian, menurut dia, WiFi dapat digunakan secara gratis dan tidak perlu register sehingga setelah diakses, maka langsung terkoneksi dan bisa digunakan publik secara cepat.
Oleh karena itu, Menkominfo menjamin keandalan teknologi informasi yang bakal diterapkan selama Asian Games 2018.
Baca juga: Menkominfo pastikan sistem TI Asian Games siap
Hal itu, diungkapkannya, diperkuat dengan ikrar dari para operator telekomunikasi dan internet beberapa hari lalu untuk menyiapkan jaringan dalam mendukung kegiatan Asian Games 2018, khususnya layanan WiFi.
Ajang Asian Games memerlukan bandwith berkapsitas besar karena setiap hasil pertandingan secara berkala harus dilaporkan ke Komite Pusat, ujar Rudiantara, dalam diskusi yang juga dihadiri Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.
Menkominfo pun meyakini dalam waktu sebulan ini seluruh arena pertandingan di Jakarta, Palembang maupun beberapa kota di Jawa Barat akan siap melayani kebutuhan telekomunikasi dan internet pendukung telekomunikasi di Asian Games 2018.
Secara umum semuanya fasilitas pendukung telekomunikasi sudah siap karena tinggal beberapa penyelesaian akhir saja di beberapa lokasi pertandingan, demikian Menkominfo Rudiantara.
Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2018