Minneapolis (ANTARA News) - Suatu jembatan yang melintasi sungai Mississippi, Amerika Serikat (AS), ambruk pada Kamis dan menewaskan sedikitnya tiga orang serta membuat para pengemudi terperangkap reruntuhan beton dan arus sungai. Bebarapa kendaraan tercebur ke sungai dan satu truk kecil terbakar serta setengahnya gepeng. Kendaraan-kendaraan lainnya hancur saat bagian-bagian jembatan itu berjatuhan. Di Washington, para pejabat mengatakan tidak ada tanda bahwa jembatan itu ambruk oleh aksi teroris. "Saat ini, kami telah mendapat penegasan bahwa tiga orang meninggal di lokasi kejadian," kata Christie Volleggen, wakil direktur operasi darurat kepada CNN. "Saya telah mendapat perkiraan ada sekitar 50 dan 100 kendaraan di sungai itu, tapi angka pastinya belum ada." Gambar video dari stasiun televisi setempat menunjukkan orang-orang terjebak meringkuk di dalam reruntuhan beton. Bagian-bagian jembatan itu sudah berada di air berwarna coklat, sedangkan usaha pertolongan dipersulit asap dan kobaran api. Satu bus sekolah yang penuh anak-anak tidak jatuh ke air namun beberapa anak-anak itu terluka. Jembatan tersebut sedang diperbaiki dan hanya satu jalur yang dibuka untuk setiap arah. "Saat ini tidak ada indikasi aksi teroris," kata Russ Knocke, jurubicara Departemen Keamanan Dalam Negeri. Jembatan berumur 40 tahun itu memiliki tinggi 20 meter dari atas permukaan sungai. Terdapat laporan bahwa kecelakaan itu terjadi ketika para pekerja menggunakan "jackhammer" (linggis pelobang beton). Ramon Houge, seorang pengemudi, melihat jalan di depannya ambruk dan dia menyaksikan mobil-mobil berjatuhan ke air. Dia mengatakan saat itu lalu lintas sangat ramai dan dia memperkirakan ada ratusan orang yang terjebak bencana itu.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007