Marcus/Kevin bangkit untuk raih tiket semifinal Indonesia Terbuka

Jakarta (ANTARA News) - Ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo bangkit dari kekalahan gim pertama, dalam pertandingan delapan besar Indonesia Terbuka 2018, untuk memastikan tiket semifinal jatuh ke tangan mereka.

Dalam pertandingan perempat final yang dihelat di Istora Senayan Jakarta, Jumat, Marcus/Kevin berhasil membungkam duet Denmark Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding 20-22, 22-20, 21-18.

Pertarungan kedua pasangan yang bisa disebut "musuh bebuyutan" ini sejak awal gim pertama berlangsung alot dengan tensi yang panas, hasilnya kedua pasangan bermain ketat dengan saling kejar-mengejar angka hingga akhir gim. Namun pasangan Denmark berhasil mengamankan gim pembuka ini dengan skor cukup ketat.

Walau dengan dukungan penonton, Marcus/Kevin harus tertinggal lebih dulu dari duet Mads. Namun dengan semangat tak mau mengecewakan publik sendiri, saat tertinggal 6-11 duet unggulan Indonesia ini sukses membalikan keadaan 12-11, hingga akhirnya mengamankan gim kedua untuk menciptakan rubber gim.

"Di gim pertama kami sudah unggul tapi bisa dibalikan oleh Denmark. Di gim kedua, kami tertinggal tapi berusaha buat balikin keadaan, dengan fokus satu persatu poin akhirnya bisa memaksakan gim ketiga," ujar Kevin.

Berbekal kemenangan gim kedua, duet peringkat satu dunia ini balik mendominasi permainan sejak awal gim ketiga dan tanpa sekalipun tersusul. Di gim ini juga Marcus/Kevin bersitegang dengan duo Mads yang menyebabkan pertandingan tertunda beberapa kali.

"Gim ketiga kami unggul jauh. Tapi ada insiden yang menurut kami lucu, yakni keputusan-keputusan wasit yang aneh yang kami sebenarnya tidak lakukan. Bagi kami kalau kalah tetap kami terima, tapi kalau mau mengalahkan kami dengan cara yang betul lah," ujar Kevin menambahkan.

Dengan hasil yang didapatkan Marcus/Kevin ini, ganda putra Indonesia berhasil menempatkan satu wakilnya ke semifinal.

Indonesia kemungkinan meloloskan pasangan ganda putra ke final jika Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mampu melangkah ke semifinal dengan menundukan unggulan tiga asal China, Liu Cheng/Zhang Nan di perempat final.