Meksiko Si Sederhana akan serbu Si Terbaik di Dunia

Samara, Rusia (ANTARA News) - Pelatih Meksiko Juan Carlos Osorio meyakini bahwa cara menghadapi Brasil yang dia sebut "tim terbaik di dunia" pada pertandingan 16 Besar Piala Dunia Senin malam pukul 21.00 WIB nanti adalah timnya harus mematuhi filosofi sepak bola menyerang mereka.

Kedua negara bertemu di Samara malam ini di mana Meksiko berusaha mengulangi penampilan yang membuat juara dunia Jerman kalah pada fase grup.

Masalahnya mereka kini menghadapi tim yang diisi orang-orang kaya jago bermain bola seperti Neymar, Philippe Couthino, Thiago Silva danGabriel Jesus.

"Brasil adalah tim yang hebat. Saya bilang ini adalah tim terbaik di dunia dunia," kata Osorio kepada wartawan, kemarin. "Masing-masing dan setiap pemain mereka bisa menguasai bola dan mengumpan bola baik sekali. Mereka berlaku sebagai sebuah unit."

"Menjadi kesempatan bagus sekali bagi sepak bola Meksiko bisa menghadapi tim terbaik di planet ini dan kami harus bermain pada potensi penuh kami."

Osorio menyakini bahwa cara terbaik menangkal ancaman Brasil adalah taktik ofensif Meksiko sendiri.

"Saya kira bertahan dengan sejumlah bek dan bek sayap adalah satu opsi saja, tetapi gaya sepak bola kami harus lebih berkaitan denga menciptakan masalah pertahanan di kubu lawan," kata dia seperti dikutip Reuters.

"Oleh karena itu kami tidak menyerah dalam menyerang. Terlepas struktur kami besok seperti apa, kami akan selalu diisi dengan lima pemain menyerang. Atau empat penyerang murni dan dua gelandang serang (false-nine) seperti Hector (Herrera).

"Semua gelandang kami mampu melancarkan serangan dan menciptakan peluang."

Gelandang Herrera adalah salah satu dari beberapa gelandang Meksiko yang masuk tim yang mengalahkan Brasil yang berisi Neymar dan Silva pada final Olimpiade 2012 ketika Meksiko merebut medali emas.

Dia mengaku masih mengenang kemenangan pada Olimpiade itu tetap saat ini dia memimpikan juara Piala Dunia.

"Seandainya kami ingin bermimpi menjuarai Piala Dunia kami harus mampu mengalahkan tim mana pun," kata Herrra yang bermain untuk Porto itu.

"Bagi saya pribadi saya sangat percaya kepada diri sendiri dan rekan-rekan satu tim saya. Kami harus memainkan pertandingan hebat besok (Senin malam ini) dengan terus menghidupkan mimpi itu."

Osorio tertarik kepada bentuk sepak bola yang selalu memberikan peluang kepada tim underdog ini pada setiap pertandingan, tak peduli seheboh apa lawannya.

Dia akan berharap visi fasihnya mendatangkan hasil saat melawan juara dunia lima itu malam nanti.

"Sepak bola adalah permainan yang memberi Anda peluang untuk menang. Secara kolektif, ini adalah olah raga yang memberi tim sedikit peluang karena sedikit mencetak gol," kata Osorio.

"Ini bukan sepak bola atau rugby atau baseball karena skor dalam olah raga-olah raga itu begitu besar sampai-sampai Anda akan tahu siapa pemenangnya."

"Dalam sepak bola, Anda hanya butuh mencetak satu gol dan kemudian bertahan dan bersama gol itu Anda bisa menang. Sepak bola memberi sejenis kejutan kepada orang yang tak memahami sepak bola. Prilaku si pemenang bisa menentukan dan memenangkan pertandingan," tutup dia seperti dikutip Reuters.