Pekanbaru (ANTARA News) - Empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Riau harus melaksanakan pemungutan suara ulang pemilihan gubernur dan wakil gubernur, serta satu TPS melaksanakan pencoblosan lanjutan untuk pemilihan bupati dan wakil bupati Inderagiri Hilir, Sabtu (30/6).
Ketua Badan Pengawas Pemilu Provinsi Riau, Rusidi Rusdan, di Pekanbaru, Sabtu, mengatakan pemungutan suara ulang pertama di TPS 1 Desa Gajah Bertalut, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar. Kedua di TPS 03 Desa Bunga Raya, Kecamatan Bunga Raya, Siak dan ketiga TPS 13 Kelurahan Bukit Batrem, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai.
Keempat, di TPS 005 Desa Pekan Tebih, Kecamatan Kepenuhan, Hulu Kabupaten Rokan Hulu.
Sementara itu, satu lagi terdapat pelaksanaan pemungutan suara ulang pemilihan bupati dan wakil bupati Inderagiri Hilir. Lokasinya di TPS 1 Desa Sungai Luar Kecamatan Batang Tuaka.
"Hal ini diakibatkan adanya bencana alam banjir pada hari pemungutan suara Rabu (27/6) lalu, dimana sekitar 70 orang warga masyarakat tidak dapat datang ke TPS karena lokasinya di seberang sungai," katanya.
Rusidi mengatakan dirinya monitoring dan suvervisi langsung kegiatan pemungutan suara ulang di Desa Gajah Bertalut, Kampar. Dia didampingi Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Kampar, Marhaliman, beserta anggota Panwaslu.
Ketua Bawaslu Riau bersama rombongan juga ikut menyaksikan perhitungan surat suara di TPS tersebut hingga selesai. Jumlah pemilih yang datang dan menggunakan hak pilihnya 189 orang dari total pemilih tetap 293.
Secara keseluruhan dia mengatakan bahwa di Riau ada sebanyak 10 TPS yang melaksanakan pemungutan suara ulang dan lanjutan. Selain lima TPS yang disebutkan tadi, ada satu TPS di Kampar yang menggelar pemungutan suara ulang pada Kamis (28/6) lalu.
"Empat lagi dilaksanakan pada Minggu (1/7), tiga TPS di Pekanbaru serta satu di Rokan Hilir," ujarnya.
Baca juga: Bawaslu temukan 10 pelanggaran saat proses "pencoblosan" Pilgub Riau
Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018