Surabaya (ANTARA News) - Hasil "real count" KPU berdasarkan entri formulir C1 di TPS yang mencapai 99,67 persen di Kota Surabaya mencatat pasangan Khofifah/Emil meraih 50,80 persen dan Gus Ipul/Puti 49,20 persen suara Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018.
"Biasanya hasil hitung cepat entri formulir C1 melalui situng (sistem informasi perhitungan) suara dengan hitungan rekapitulasi manual KPU tidak jauh berbeda," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya Nur Syamsi saat kunjungannya bersama delegasi pemantau pilkada dari luar negeri ke rumah dinas Wali Kota Surabaya, Kamis.
Menurut dia, sesuai dengan kebiasaan yang terjadi sejak pilkada serentak pertama 2015 maupun pilkada serentak kedua 2017, situng yang dikerjakan KPU untuk perolehan suara hampir tidak meleset.
"Kalaupun ada beberapa perubahan tidak lebih dari 1 persen," ujarnya.
Anggota KPU Kota Surabaya Nurul Amalia menambahkan bahwa hitung cepat dengan metode situng tidak jauh berbeda dengan pilkada pada periode sebelumnya. Formulir C-1 di setiap TPS akan dikirimkan ke KPU kabupaten/kota melalui panitia pemungutan kecamatan (PPK).
Hitung cepat dibuat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk mengetahui hasil pilkada serentak pada tanggal 27 Juni 2018 secara cepat dan transparan di seluruh wilayah yang menyelenggarakan pilkada.
Data hasil pada hitung cepat berdasarkan entri model formulir C1 sesuai dengan apa adanya dan merupakan hasil sementara yang tidak bersifat final.
"Jika terdapat kesalahan pada model C1 akan dilakukan perbaikan pada rekapitulasi di tingkat atasnya," katanya.
Diketahui entri data formulir C1 dari tiap-tiap TPS di Kota Surabaya yang sudah masuk hingga pukul 17.15 WIB di https://infopemilu.kpu.go.id sudah 99,67 persen atau 4.270 dari 4.284 TPS.
Perolehan pasangan Khofifah/Emil sebanyak 576.521 suara (50,80 persen) dan Gus Ipul/Puti sebanyak 558.362 suara (49,20 persen).
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018