Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla menegaskan, agar kantor Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dipindahkan ke Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspitek) di Serpong, Banten, demi efisien. "Lebih bagus jika kantor BPPT di Thamrin, dipindah ke sini (Serpong), jadi tidak terlalu jauh dari laboratoriumnya," katanya, dalam pengarahan pada seminar Temu Nasional Teknologi 2007, di Puspitek, Serpong, Banten, Selasa. Jusuf Kalla mengatakan, suasana Puspitek Serpong yang jauh dari kebisingan dan hiruk pikuk ibukota, cocok untuk para ilmuwan yang melakukan kajian, penelitian dan pengembangan teknologi. "Jadi, BPPT tidak hanya bagus kantornya tetapi tidak menghasilkan apa-apa, lebih baik berada di sini karena suasananya lebih cocok untuk penelitian," ujar Wapres. Ia mengatakan, pihaknya telah menginstruksikan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) untuk merumuskan "kepindahan" BPPT ke Serpong untuk mendukung efisiensi dalam pengkajian, penelitian dan pengembangan teknologi. Menanggapi instruksi Wapres tersebut, Menristek Kusmayanto Kadiman mengatakan, rumusan pemindahan sejumlah lembaga penelitian seperti BPPT akan dimulai pada 2008. "Sebagai lembaga pemerintah, tentunya kita harus mengikuti aturan yang ada, jadi waktu kita pindahkan kantor jangan sampai ada dua kali lipat biaya kantor," ujarnya. Rencana pemindahan kantor BBPT itu, akan dipaparkan pula ke Menpan untuk diketahui dan Menteri Keuangan karena menyangkut aset negara. "Meski begitu, kantor perwakilan di Jakarta tetap harus ada," kata Kusmayanto. Pada kesempatan yang sama, Kepala BPPT Said D Zenie mengatakan, tidak berkeberatan jika kantor BPPT dipindah ke Serpong. "Itu positif demi efiensi, kita tidak keberatan, sepanjang tempatnya memang ada," ujarnya.(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007