Yogyakarta (ANTARA News) - Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Yuyu Sutisna mewisuda 119 lulusan Akademi Angkatan Udara 2018 di Gedung Sabang Merauke, Kampus AAU, Yogyakarta, Kamis.
Upacara wisuda itu sekaligus menandai akhir masa pendidikan taruna Akademi Angkatan Udara (AAU) werving (masukan) 2014. Sebanyak 119 calon perwira remaja terdiri atas 110 taruna dan 9 taruni yang diwisuda bergelar Sarjana Terapan (S.Tr.Han) dari Program Studi Aeronautika Pertahanan, Elektronika Pertahanan, dan Teknik Manajemen Industri Pertahanan.
"Dari Bumi Maguwo yang sarat dengan perjuangan bangsa yang heroik kalian lahir untuk meneruskan estafet kepemimpinan TNI Angkatan Udara di masa mendatang," kata Yuyu Sutisna selaku inspektur upacara di hadapan para wisudawan.
Yuyu mengakui kualitas lulusan AAU 2018 jauh lebih baik dibandingkan lulusan tahun sebelumnya. Menurut Yuyu, indikator peningkatan kualitas lulusan AAU tersebut antara lain meningkatnya jumlah wisudawan yang mencapai indeks prestasi di atas 3,0.
"Mereka yang berprestasi sudah meningkat dan yang kurang berprestasi sudah jauh berkurang. Jumlah peraih cum laude juga meningkat dan IPK kecil jauh menurun," kata dia.
Ia mengatakan sebanyak 119 lulusan AAU selanjutnya akan menjalani pendidikan bahasa Inggris, kemudian mengikuti seleksi calon penerbang guna memperkuat operasional alutsista pesawat TNI AU yang jumlahnya akan terus ditambah.
"Mereka memiliki hak kesempatan untuk mengikuti seleksi penerbang. Namun, mereka harus lulus psikotes, tes kesehatan, dan serangkaian tes lainnya. Dari 119 taruna, sebanyak 30 hingga 40 persen harus lulus sebagai penerbang," kata dia.
Setelah menjalani wisuda, 119 sarjana lulusan AAU 2018 itu akan dilantik dan disumpah menjadi Perwira Remaja (Paja) oleh Presiden RI Joko Widodo bersama lulusan Akmil, AAL, dan Akpol.
Terpilih sebagai lulusan terbaik AAU 2018, yakni Sersan Mayor Satu Summalaras Fatsagunar dari Jurusan Teknik Manajemen Industri Pertahanan dengan IPK 3,70. Peraih penghargaan Adhi Makayasa ini merupakan putra seorang personel polisi berpangkat aiptu di Surabaya.
"Ini menunjukkan bahwa kami sangat fair, siapa pun terbaik dialah yang terbaik," kata Yuyu.
Selain itu, sembilan orang taruna dan satu taruni AAU tingkat IV juga tercatat masuk ke deretan peraih predikat cum laude (IPK di atas 3,5).
Baca juga: Lanud Iswahjudi mulai seleksi calon taruna AAU
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018