Bekasi (ANTARA News) - Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu memanfaatkan agenda masa tenang Pilkada 2018 berkumpul bersama keluarga di kediamannya kawasan Kompleks Antara, Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
"Banyak waktu berkumpul saya bersama anak-anak dan cucu yang tertunda karena ketatnya jadwal kampanye keliling Jabar. Masa tenang ini momentum saya untuk kembali berkumpul bersama mereka," katanya.
Hal itu dikatakan Syaikhu saat dijumpai di kediamannya Kompleks Antara RT04 RW19 Kelurahan Jatimakmur, Pondokgede, Selasa sore.
Pasangan calon Gubernur Sudrajat nomor urut 3 itu akan memanfaatkan waktu bersama anak dan cucunya untuk bersantai di rumah sambil bersilaturahim kepada warga sekitar.
"Secara khusus saya sudah ada pertemuan dengan keluarga besar di Cirebon dalam rangkaian Idul Fitri kemarin. Semua kumpul dan ada `open house` di Kesambi, Cirebon," katanya.
Syaikhu mengaku akan bermalam bersama isteri dan empat anaknya di kompleks Antara Jatimakmur menjelang H-1 pencoblosan, Rabu (27/6).
"Sebab paginya, saya akan mencoblos ke TPS 76 di samping rumah antara pukul 07.00-08.00 WIB bersama isteri, empat anak dan satu menantu saya," katanya.
Dikatakan Syaikhu, agenda kampanye Pilgub Jabar yang telah dijalankan dirinya bersama Sudrajat dirasa cukup menyita stamina dan waktu.
"27 kota dan kabupaten di Jabar sudah saya datangi, bahkan ada satu tempat yang sampai dua, sampai tiga kali saya sambangi untuk bersilaturahim selama kampanye," katanya.
Menurut dia, agenda kampanye yang paling berkesan dirasakannya saat menyambangi masyarakat di daerah Pangandaran.
Sebab, kata dia, perjalanan yang memakan waktu yang sangat lama dari Bekasi disambut dengan antusias warga setempat.
"Pangandaran memang sangat jauh, tapi sambutan dari sana luar biasa kepada saya. Mereka sangat respons betul pilkada ini," katanya.
Syaikhu juga memiliki kesan selama menempuh perjalanan kampanye ke Sukabumi, Jawa Barat, mengendarai sepeda dari Bekasi.
"Saya bersepeda sekitaran Bekasi, Bandung dan di daerah Cileutueh Sukabumi," katanya.
Menjelang masa pencoblosan, Syaikhu berpesan kepada masyarakat untuk datang ke TPS masing-masing memberikan suaranya secara langsung umum dan rahasia.
"Pilih calon yang sudah dikenali `track record`-nya dan telah melakukan perjuangan untuk aspirasi mereka, sehingga partisipasi akan jauh lebih besar," katanya.
Baca juga: KPU Kota Bandung gelar lomba TPS unik
Baca juga: KPU Cianjur targetkan logistik sampai tepat waktu
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018