Agar pilkada serentak ini bisa betul-betul sukses kita selaku umat beragama wajib hukumnya minta pertolongan pada Allah SWT untuk mendapatkan ridho agar pelaksanaan pilkada serentak 2018 berjalan aman, lancar, dan sukses tanpa ekses."
Temanggung (ANTARA News) - Menjelang pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung 2018, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Temanggung menggelar doa bersama demi kelancaran pesta demokrasi tersebut.
Ketua KPU Kabupaten Temanggung Sujatmiko di Temanggung, Sabtu, mengatakan segala ikhtiar pelaksanaan tahapan pilkada sudah dilaksanakan dari awal sampai hari terakhir kampanye dan pengiriman logistik juga sudah dilakukan.
Doa bersama dipimpin oleh pimpinan Pondok Pesantren Darul Salam Ngadirejo, Temanggung, K.H. Much Sodiq berlangsung di halaman KPU Kabupaten Temanggung yang dihadiri semua komisioner KPU Kabupaten Temanggung beserta staf dan para panitia pemilihan kecamatan (PPK) di seluruh Kabupaten Temanggung.
Sujatmiko mengatakan salah satu upaya yang wajib dilakukan dari semua ikhtiar untuk melaksanakan pilkada serentak, yakni pilkada bisa sukses dengan ridho Allah SWT.
"Agar pilkada serentak ini bisa betul-betul sukses kita selaku umat beragama wajib hukumnya minta pertolongan pada Allah SWT untuk mendapatkan ridho agar pelaksanaan pilkada serentak 2018 berjalan aman, lancar, dan sukses tanpa ekses," katanya.
Dia menuturkan alhamdulillah atas dukungan semua pihak termasuk pers semua tahapan persiapan pilkada di Kabupaten Temanggung bisa berjalan sesuai jadwal yang direncanakan, berlangsung dengan tertib dan lancar.
Ia berharap pada 27 Juni 2018 pemilih di Kabupaten Temanggung menggunakan hak pilihnya dengan suka cita dan target partisipasi pemilih sebesar 85 persen yang dicanangkan sejak awal ini bisa tercapai.
Ia meminta masyarakat agar jangan mudah terpengaruh berita hoaks, politik uang, dan survei.
Ia mengatakan pilih calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng serta Bupati dan Wakil Bupati Temanggung yang betul-betul layak dipercaya membawa Jateng dan membawa Temanggung ke arah yang lebih baik.
"Perlu diingat, kita sedang menulis sejarah demokrasi di Temanggung, tentu menulis dengan yang baik-baik," katanya.
Ia berharap pada masa tenang ini pembersihan alat peraga kampanye di semua tingkatan penyelenggara, kemudian pada masing-masing pasangan calon termasuk tim suksesnya tidak mencoba-coba memanfaatkan hari tenang itu dengan cara-cara yang tidak baik seperti agitasi, provokasi, dan politik uang tolong dihindari.
"Percayalah bahwa masyarakat Temanggung sudah cukup cerdas untuk bisa menggunakan hak pilihnya dengan baik," katanya.
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018