Banyumas, Jawa Tengah (ANTARA News) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengawali patroli pengawasan Pemilihan Kepala Daerah 2018 di Kabupaten Banyumas, Sabtu.
Kegiatan patroli pertama ditandai dengan apel di Alun-Alun Kabupaten Banyumas yang dihadiri 3.767 orang yang meliputi anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), Panitia Pengawas Lapangan (PPL) hingga Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Ketua Bawaslu RI Abhan, Ketua Bawaslu Jawa Tengah Fajar Subkhi serta Ketua Bawaslu Kabupaten Banyumas Yon Daryono, Dandim 071 Banyumas, Kapolres Banyumas, serta pemimpin partai dan organisasi masyarakat menghadiri apel tersebut.
Dalam apel itu Abhan mengingatkan jajaran pengawas pemilihan umum di daerah untuk menjaga integritas serta meningkatkan kinerja pada masa tenang.
"Masa tenang pemilu itu waktu yang krusial. Banyak pelanggaran yang malah terjadi pada masa tenang ini. Untuk itu saya minta jajaran tingkatkan pengawasan," kata Abhan.
Ia juga menekankan agar seluruh jajaran pengawas di daerah selalu waspada terhadap potensi terjadinya politik uang, penyebaran berita bohong dan berunsur SARA.
"Tidak hanya saat masa tenang. Saat hari pencoblosan nanti juga harus waspada terhadap pelanggaran itu," kata dia.
Selain apel dan sosialisasi mengenai masa tenang Pilkada 2018, awal patroli pilkada juga ditandai dengan pelepasan balon serta pembacaan ikrar pengawas pemilu.
Baca juga: Bawaslu lakukan patroli di masa tenang
Pewarta: Agita Tarigan
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018