Guwahati, India (ANTARA News) - Bank terbesar di India, State Bank of India, mendapati salah satu mesin ATM di kota Tinsukia rusak selama berhari-hari, mereka pun mengirim teknisi untuk memperbaiki mesin tersebut.
"ATM rusak selama beberapa hari. Saat teknisi kami membuka kios, kami terkejut melihat uang sobek dan ada bangkai tikus," kata Manajer Cabang SBI Tinsukia, Chandan Sharma, dikutip dari Reuters.
Tikus itu masuk ke dalam mesin ATM dan menggerogoti uang Rupee kertas sejumlah nyaris 18.000 dolar (sekitar Rp 253,5 juta).
Kejadian ini tergolong langka, SBI segera menyelediki kasus ini dengan memeriksa CCTV yang terpasang di ATM. Sama seperti Indonesia, sebagian besar ATM di India juga dipasangi kamera pengawas demi menjaga keamanan.
Ironisnya, rekaman dari CCTV tidak menunjukkan ada tikus masuk, menurut keterangan Sharma.
Total uang kertas yang rusak akibat digigit tikus senilai 17.662 dolar. ATM tersebut menyimpan uang sebanyak 42.685 dolar (sekitar 2,9 juta rupee), uang kertas sejumlah 25.022 dolar (setara 1,7 juta rupee) masih utuh.
Baca juga: Tiga warga Turki bobol data ATM disidangkan
Baca juga: Polres Pekanbaru buru perampok ATM
Baca juga: 100 bank akan terbitkan ATM "Garuda Merah"
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018