Medan (ANTARA News) - Sebanyak 19 penumpang Kapal Motor Sinar Bangun yang tenggelam di perairan Danau Toba, Sumatera Utara pada Senin berhasil ditemukan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara Riyadil Akhir Lubis melalui pesan singkat yang diterima di Medan, Senin malam, mengatakan dari jumlah penumpang yang ditemukan itu, 18 orang ditemukan selamat, sedangkan seorang lainnya meninggal dunia.
Dia mengatakan KMP Sumut 2 berhasil menemukan tiga penumpang KM Sinar Bangun yang seluruhnya dalam kondisi selamat.
Sedangkan KMP Sumut 1 menemukan dua penumpang. "Satu selamat, satu lagi meninggal dunia berjenis kelamin perempuan," katanya.
Penumpang yang berhasil ditemukan dalam kondisi selamat oleh Ttim KMP Sumut 1 dan KMP Sumut 2 dirawat di puskesmas di pinggiran Danau Toba yang masuk wilayah Kabupaten Simalungun.
Sebanyak 14 penumpang KM Sinar Bangun lainnya ditemukan pengelola Kapal Kayu Cinta Dan, namun kondisinya belum dapat "di-up date".
Pihaknya memperkirakan KM Sinar Bangun tenggelam dalam posisi sekitar satu kilometer dari Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun.
Kapal KM Sinar Bangun yang mengangkut puluhan penumpang dilaporkan tenggelam di perairan Danau Toba, antara Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir dan Desa Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin, sekitar pukul 17.30 WIB.
Kasubbid Penerangan Masyarakat Bidang Humas Polda Sumatera Utara AKBP MP Nainggolan mengatakan personel Polair Polres Samosir sedang menuju tempat kejadian perkara untuk memberikan bantuan.
Pewarta: Irwan Arfa
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018