Jambi (ANTARA News) - Diduga tidak mempunyai cukup uang untuk antaran atau melamar pacarnya, Amiruddin (31) nekad mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Kapoltabes Jambi, Kombes Pol Drs Eko Daniyanto, Jumat mengatakan, peristiwa itu dilakukan calon pengantin itu di dapur rumahnya Komplek Perumahan Guru Kelurahan Suka Karya, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi. Informasi yang dihimpun dari tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan Haryati (35) kakak korban menyebutkan, adiknya diduga bunuh diri karena tidak mampu memenuhi antaran keluarga calon istrinya Lina (24)) sebesar Rp10 juta. Korban ditemukan dalam kondisi tergantung di dapur rumahnya dengan tali pinggang menjerat lehernya, dan saat diturunkan dalam kondisi lidah terjulur, mata terbelalak serta mengeluarkan sperma di kemaluannya. Sesuai ciri yang ditemukan pada korban itu, murni bunuh diri atau bukan kasus penganiayaan atau kasi kekerasan lainnya, dan didukung pesan yang ditulis korban di secari kertas. Di sekitar TKP ditemukan pesan korban pada secarik kertas bertuliskan "aku tak pantas buatmu, maafkan aku" yang ditujukan untuk calon istrinya. Polisi tidak menindaklanjuti kasus bunuh diri itu, apalagi keluarga korban juga menolak Amirudin untuk di visum, kata Eko Daniyanto.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007