Bekasi (ANTARA News) - PT Jasa Marga Tol Jakarta-Cikampek mencatat peningkatan volume kendaraan di KM29 Gerbang Tol Cikarang Utama hingga Rest Area 39 sepanjang 10 kilometer, Selasa malam.

"Kondisi lalin hingga pukul 21.00 WIB terjadi kepadatan menjelang GT Cikarang Utama hingga rest area KM39 Karawang," kata petugas pusat informasi lalu lintas Jasa Marga Jakarta-Cikampek Ahmadi di Bekasi.

Kepadatan kendaraan dipicu peningkatan volume kendaraan dari arah Jakarta yang menuju Cikampek pascabuka puasa Ramadhan atau sekitar pukul 18.00 WIB.

Kepadatan di sekitar GT Cikarang Utama tercatat sepanjang 500 meter dan kepadatan berlanjut hingga rest area KM 39 setelah Cikarang Utama.

Dikatakan Ahmad, kepadatan juga dipicu oleh antrean kendaraan yang keluar masuk di rest area KM39.

Humas PT Jasa Marga Jakarta-Cikampek Irwansyah menambahkan, kepadatan malam ini masih dalam situasi wajar karena kemacetan tidak sampai mengakibatkan kendaraan berhenti total.

"Situasi ini masih terbilang wajar, kami belum memutuskan untuk rekayasa lalin contra flow sesuai diskresi kepolisian, sebab kecepatan rata-rata kendaraan di tol masih berkisar 80 km/jam. Kalau sudah di bawah indikator tersebut, baru kita terapkan rekayasa lalin, " katanya.

Untuk penanganan sementara kemacetan di sekitar GT Cikarang Utama pihaknya telah mengalihkan arus kendaraan menuju GT Cikarang Barat 1 menyisiri jalur samping Cikarang Utama dan kembali masuk di GT Cikarang Barat.

Jasa Marga memperkirakan 92.229 kendaraan akan meninggalkan daerah ibukota melalui GT Cikarang Utama pada H-3 atau Selasa (12/6) sehingga meningkat 37 persen dibanding lalu lintas normal.

Jasa Marga mengimbau seluruh pengguna jalan tol mematuhi rambu lalulintas, tertib pada jalur, memperhatikan arahan petugas dan memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum memasuki jalan tol.

Pantauan di KM 14 Tol Bekasi-Cikampek arah utara terjadi kepadatan dari Gerbang Tol Cikarang Utama KM 30 hingga Rest Area 39 sejak buka puasa pada H-3 atau Selasa (12/6/2018).(FOTO ANTARA/TAUFIK)

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018