"Untuk yang sakit dapat memanfaatkan pos kesehatan dan cek kesehatan. Alat kesehatan sudah cukup lengkap. Kami juga telah menyiapkan ambulans jika memang pasien ada yang perlu dirujuk ke RS terdekat yang dapat dinikmati secara gratis," kata Nila dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Menkes Nila juga mengingatkan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, minum air putih secukupnya agar tidak dehidrasi, dan agar tidak minum obat-obatan yang membuat kantuk dan minuman beralkohol saat mengemudi.
"Prinsipnya adalah keselamatan itu dari diri sendiri karena kita punya tanggung jawab terhadap diri sendiri dan keluarga. Jika lelah istirahat dan belajar untuk manajemen waktu," pesan Menkes Nila.
Menkes juga mengucapkan terima kasih kepada polisi, tenaga kesehatan, dan TNI yang telah memberikan fasilitas dan meluangkan waktu untuk memberikan bantuan kepada masyarakat saat mudik lebaran tahun ini.
"Selamat bertugas untuk tenaga kesehatan dalam giat mudik Lebaran tahun ini. Tetap semangat dan jaga kesehatan, untuk pengemudi hati-hati saat berkendara dan untuk pemudik selamat berjumpa dengan keluarga dan jangan lupa jaga kesehatan," kata Nila.
Data harian kejadian penyakit dan kecelakaan di pos pelayanan kesehatan Pelabuhan Merak dari H-14 sampai dengan H-5 tanggal 10 Juni 2018 dengan total dari akumulasi seluruh posko terdapat 104 pasien yang telah terlayani.
Gejala paling utama yang dilaporkan ialah demam, pusing, kelelahan, ISPA, gastritis dan hipertensi. Distribusi pasien berdasarkan golongan umur 19-40 tahun sebesar 74 persen, di atas 40 tahun 18 persen, 10-14 tahun 3 persen, 15-18 tahun 2 persen, 1-4 tahun 2 persen, dan 5-9 tahun 1 persen.
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018