Bekasi (ANTARA News) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerapkan rekayasa lalu lintas contra-flow atau lawan arus pada sepanjang 12 kilometer lintasan mudik Tol Jakarta-Cikampek guna mengurai simpul kemacetan, Senin siang.
"Kami ingin mengurai kepadatan di bottleneck (penyempitan badan jalan) Km 37+800 dan titik kepadatan di rest area Km 39," kata Media Relations Manager PT Jasa Marga Herald Galingga di Bekasi.
Menurut dia, volume kendraan pada arus mudik empat hari sebelum Lebaran ini mengalami peningkatan.
Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek memulai rekayasa lalin contra flow sejak pukul 09.55 WIB, sejak dari Km 35+600 sampai Km 47 arah Cikampek.
"Saat ini terpantau kondisi lalu lintas arah Cikampek terpantau padat, dampak dari antrean menuju Rest Area Km 39," kata Herald.
Mekanisme contra flow dilakukan dengan membuka media jalan untuk akses masuk kendaraan melalui lajur sebaliknya dengan memanfaatkan satu lajur lawan arah.
"Hingga saat ini lawan arah masih diberlakukan sampai situasi lalu lintas benar-benar cair," kata dia.
Contraflow adalah diskresi polisi dan Jasa Marga. "Jasa Marga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dalam berkendara, mematuhi rambu-rambu dan mengikuti arahan petugas di lapangan," tutup Herald.
Baca juga: DPR simpulkan pemerintah sudah siap kelola mudik
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018
