Dukungan ini melebihi dua pertiga dari anggota PBB"

Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menyebut terpilihnya Indonesia menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan (DK) PBB adalah cerminan penghargaan masyarakat internasional terhadap rekam jejak Indonesia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam akun resmi facebooknya yang dipantau di Jakarta, Minggu, menyebut bahwa demokrasi dan toleransi di Indonesia akan menjadi aset untuk Indonesia dapat berperan aktif di DK PBB.

"Peran Indonesia di tingkat global akan semakin meningkat dengan terpilihnya Indonesia menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB periode 2019-2020 mewakili Asia-Pasifik," katanya.

Baca juga: Masuk Dewan Keamanan, Indonesia harus dapat perkuat PBB

Ia juga menyebut bahwa dalam Sidang Majelis Umum PBB kemarin, Indonesia didukung 144 suara dari 190 negara anggota PBB yang hadir.

"Dukungan ini melebihi dua pertiga dari anggota PBB," katanya.

Ia juga menegaskan amanah masyarakat internasional kepada Indonesia harus menjadi perhatian untuk dijalankan sebaik mungkin.

"Amanah masyarakat internasional kepada Indonesia ini akan kita jalankan sebaik-baiknya untuk memberi kontribusi nyata bagi perdamaian, kemanusiaan dan kesejahteraan di kawasan dan global," katanya.

Presiden sekaligus mengapresiasi dan menyampaikan selamat kepada para diplomat Indonesia yang telah mengantarkan Indonesia menjadi anggota tidak tetap DK PBB 2019-2020.

Baca juga: PSI minta kepercayaan sebagai anggota DK PBB terus dirawat

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018