Pelayanan mudik gratis dari DMI tersebut bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) guna memfasilitasi para aktivis Masjid beserta keluarganya untuk merayakan Lebaran di kampung halaman.
“Salah satu kebahagiaan kita, manusia, ialah apabila dapat bertemu dengan keluarga dan teman. Oleh karena itu, sesulit apa pun mudik, itu adalah cara kita untuk hidup bahagia,” kata Jusuf Kalla di Jakarta, Sabtu.
Selain memberikan pelayanan mudik gratis, DMI dan juga PMI menyiagakan seluruh masjid di sepanjang jalur mudik untuk digunakan sebagai tempat beristirahat bagi para pemudik.
“Kita sudah mengatur semua masjid itu, kerja sama juga dengan Palang Merah (Indonesia), siapa tahu ada yang sakit atau apa pun itu. Dewan Masjid memfasilitasi lewat masjid-masjid sepanjang jalan untuk aktif melayani pemudik dalam satu pekan ini,” jelasnya.
DMI menyediakan lima bis berkapasitas 47 orang setiap unitnya, untuk mengangkut pemudik dari kalangan aktivis masjid se-DKI Jakarta.
Tujuan perjalanan mudik bareng DMI tersebut ada di tiga wilayah, Tasikmalaya (Jawa Barat), Solo Jawa Tengah dan Surabaya (Jawa Timur). Pemudik juga diperkenankan jika hendak turun di sepanjang jalur menuju tiga kota tersebut.
Turut mendampingi Wapres Kalla dalam pelepasan rombongan tersebut antara lain Wakil Ketua DMI Komjen Pol. Syafruddin dan Bendahara DMI Tatang Hidayat.
Baca juga: Wapres berbagi pengalaman puasa dengan para Dubes negara sahabat
Baca juga: Wapres lepas keberangkatan relawan Siaga Lebaran PMI
Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018