Tahun ini ada reward istimewa untuk destinasi yang berhasil membangun, mempromosikan, memajukan pariwisata di daerahnya. Silakan voter via website ayojalanjalan.com. Siapapun boleh memilih destinasi ataupun obyek wisata yang terbaik ataupun terpopule

Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengajak masyarakat untuk melakukan voting secara online melalui website www.anugerahpesonaindonesia.com untuk menentukan destinasi terbaik di Indonesia.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, I Gde Pitana di Jakarta, Selasa, mengatakan pilihan publik melalui online itu akan diapresiasi dalam Anugerah Pesona Indonesia (API) III 2018.

"Tahun ini terdapat kategori Wisata Olahraga dan Petualangan, Wisata Air dan Ekowisata yang merupakan modifikasi dari beberapa kategori di tahun sebelumnya," kata Pitana.

Di samping itu, pada tahun ini ada penambahan 3 kategori baru yaitu Wisata Halal, Wisata Kreatif, dan Cendera Mata sebagai perwujudan bahwa kegiatan ini berusaha untuk dapat terus mengikuti perkembangan dunia pariwisata.

Fasilitas akses untuk memudahkan masyarakat melakukan vote juga dibuka sekaligus untuk memberikan kesempatan luas kepada seluruh Pemda untuk menyampaikan usulan nominasi yang akan disertakan dalam ajang tersebut.

Menurut Pitana, penyempurnaan ajang API III itu sangat penting untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap pariwisata nusantara.

Selain juga mendorong Pemda agar semakin rajin dan agresif mempromosikan destinasinya.

"Tahun ini ada reward istimewa untuk destinasi yang berhasil membangun, mempromosikan, memajukan pariwisata di daerahnya. Silakan voter via website ayojalanjalan.com. Siapapun boleh memilih destinasi ataupun obyek wisata yang terbaik ataupun terpopuler menurut pendapat masing-masing individu. Tua-muda, laki-laki atau perempuan, wisman-wisnus, semua boleh berpartisipasi," kata Pitana.

Seluruh kategori yang disajikan adalah hasil seleksi ketat dari data wisata, kuliner, atraksi wisata, maupun festival budaya yang selama ini sangat populer di Indonesia.

Pada tahun ini pula, Panitia Penyelenggara melakukan terobosan baru dengan meluncurkan aplikasi Anugerah Pesona Indonesia.

Ketua Panitia Penyelenggara API 2018 Hiro Kristianto mengatakan, dengan adanya aplikasi ini, masyarakat bisa mendapatkan informasi lengkap tentang kegiatan Anugerah Pesona Indonesia, mulai dari kategori, nominasi, para juara tahun sebelumnya hingga penjelasan singkat tentang tiap-tiap nominasi yang ada.

Lebih jauh lagi, aplikasi ini juga sengaja dibuat agar masyarakat dapat melakukan pemungutan suara (voting) secara gratis dengan menggunakan aplikasi yang dapat di unduh di Google Playstore.

Khusus edisi 2018, ada 18 kategori yang dilombakan yakni makanan tradisional terpopuler, minuman tradisional terpopuler, wisata olahraga dan petualangan terpopuler, wisata air terpopuler, ekowisata terpopuler, dataran tinggi terpopuler, cenderamata terpopuler, atraksi budaya terpopuler, dan Kampung Adat Terpopuler (Most Popular Traditional Village).

Selanjutnya kategori situs sejarah terpopuler, wisata halal terpopuler, festival pariwisata terpopuler, Promosi Pariwisata Digital Terpopuler (Most Popular Tourism Digital Promotion), wisata kreatif terpopuler, wisata belanja terpopuler, Obyek Wisata Belanja Terpopuler (Most Popular Shopping Spot), Obyek Wisata Unik Terpopuler (Most Popular Unique Tourism Spot), tujuan wisata baru terpopuler, dan surga tersembunyi terpopuler.

"Sedangkan pemungutan suara, selain melalui aplikasi juga dapat dilakukan melalui SMS berbayar," kata Hiro.

Saat ini pemungutan suara telah dibuka sejak 1 Juni 2018 dan akan ditutup pada 31 Oktober 2018. Sementara pengumuman juara Anugerah Pesona Indonesia 2018 akan dilakukan pada November 2018.

"Panitia penyelenggara juga melibatkan berbagai pihak yang terlibat dalam Bidang Pariwisata seperti Asosiasi Pariwisata, Jurnalis Pariwisata, Blogger, Pengamat/Pelaku Pariwisata bahkan dari Kementerian Pariwisata sendiri untuk menjadi Tim Perumus, yang melakukan perumusan dan seleksi terhadap seluruh usulan nominasi yang masuk," ujarnya.

Menpar Arief Yahya menghargai peran swasta yang membuat award untuk destinasi wisata terbaik versi publik, melalui media online.

"Silakan saja. Semakin banyak melibatkan publik dalam membuat penilaian destinasi, maka akan memacu destinasi untuk menjaga dan membangun reputasinya menjadi yang terbaik," kata Arief Yahya.

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018