Jakarta (ANTARA News)- Putri pertama Presiden kedua Indonesia Soeharto, Siti Hardijanti Rukmana, atau Mbak Tutut, mengatakan bersyukur dengan banyaknya masyarakat yang rindu akan sosok ayahnya.
"Foto yang di Kereta Rel Listrik (KRL) mirip banget sama Bapak. Foto itu diambil sama seseorang, karena kerinduan akan sosok bapak. Jadi begitu ada orang yang mirip dengan bapak kemudian difoto dan jadi viral dimana-mana," ujar Tutut usai silaturahmi dengan media di Jakarta, Senin.
Menurut Tutut hal itu merupakan suatu bentuk kerinduan masyarakat akan sosok Soeharto. Bahkan dia sangat bersyukur, karena dengan viralnya foto itu menunjukkkan bahwa banyak yang sayang dengan Pak Harto.
"Kami bersyukur sekali banyak yang sayang sama bapak, apapun yang bapak lakukan baik atau buruknya," tambah dia.
Tutut menjelaskan semasa hidup, Soeharto selalu memikirkan rakyatnya. Bahkan menjelang tutup usia, mendiang selalu mengungkapkan keprihatinannya akan nasib rakyat. Hal itu pula, lanjut dia, yang membuat masyarakat merindukan sosok seperti Pak Harto.
Pihaknya berjanji akan meneruskan pemikiran baik ayahnya untuk kemajuan bangsa. Ia berharap Indonesia jangan sampai terpecah-pecah.
"Saya yakin NKRI bersatu dan yang bisa menyatukannya salah satunya adalah wartawan. Wartawan harus menyampaikan kabar mengapa kita harus bersatu, jangan sampai menyiarkan berita yang mengganggu masyarakat dan membuat terpecah belah," imbuh dia.
Dia juga meminta awak media untuk memikirkan matang-matang sebelum membuat dan menyiarkan berita, karena nantinya akan berdampak pada persatuan dan kesatuan bangsa.
Pewarta: Indriani
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018