EasyJet, maskapai penerbangan bertarif murah Inggris, melonjak 3,79 persen, merupakan peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".
Diikuti oleh saham Johnson Matthey dan DS Smith, yang masing-bertambah masing 3,45 persen dan 2,99 persen.
Sementara itu, Smurfit Kappa Group, perusahaan kemasan terkemuka di Eropa, jatuh 7,16 persen, menjadi penderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham Evraz, kelompok penambangan internasional, yang merosot 2,68 persen, serta Shire, perusahaan biofarmasi khusus global, turun 2,28 persen, demikian Xinhua.
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018