Jakarta (ANTARA News) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo mengingatkan, semakin kuatnya nilai solidaritas dan kepedulian sosial seseorang akan memperkecil kesenjangan sosial antara si kaya dan si miskin.
"Kondisi kemiskinan yang mendera masyarakat selama ini telah melahirkan banyak kaum dhuafa (kaum lemah) dan kaum mustadh'afin (kaum tertindas)," kata Bambang saat menghadiri buka puasa bersama 1.000 anak bangsa yang diselenggarakan Presiden Mclaren Club Indonesia Ahmad Sahroni, di kawasan Jakarta Utara Jakarta, Minggu.
Politisi Golkar dengan panggilan akrab Bamsoet ini memandang kegiatan buka puasa bersama bisa menumbuhkembangkan nilai-nilai solidaritas sosial antar sesama.
Kegiatan buka bersama juga menjadi wujud syukur untuk menggapai keberkahan hidup. Ia pun mengingatkan, kepedulian kepada sesama juga bisa menjadi barometer sejauh mana kesempurnaan iman seorang muslim.
"Nilai-nilai solidaritas dan kepedulian sosial yang kini tampak kabur, harus kita pupuk kembali. Momen buka puasa dengan berbagai kalangan seperti ini, terlebih sambil menyantuni anak-anak kita yang yatim dan piatu, akan menumbuhkan kasih sayang dan kebersamaan dalam bingkai silaturahim," ujarnya.
Sejatinya dalam hidup tidak ada yang lebih menyenangkan selain dapat berbagi kebahagiaan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan. Karenanya, mari terus kita perkuat kepedulian sosial agar jarak antara yang kaya dan miskin semakin kecil, kata Bamsoet.
Islam sebagai rahmat bagi semesta alam, menurut dia, juga memiliki ideologi pembebasan. Sebagaimana sabda Nabi Muhamad SAW, "Tidak sempurna iman seseorang diantara kamu sehingga dia mencintai saudaranya sama seperti mencintai dirinya sendiri".
"Ajaran ini harus senantiasa kita pegang dan amalkan. Insya Allah dengan demikian kita senantiasa akan menjadi ummat yang unggul baik secara aqidah, ekonomi, dan sebagainya," papar Bamsoet.
Dalam kesempatan yang sama mantan Ketua Komisi III ini berpesan agar segenap anak bangsa senantiasa mendoakan keselamatan bangsa dan negara. Melalui kekuatan doa, Allah akan memberikan pertolongan atas berbagai permasalahan bangsa yang dihadapi.
"Saya percaya kekuatan doa sangat besar. Saling mendoakan sesama saudara muslim maupun saudara sebangsa akan menjadikan ikatan persaudaraan kita semakin kuat. Melalui doa yang bersama kita panjatkan, Insya Allah Tuhan Yang Maha Esa senantiasa menjaga dan melindungi bangsa dan negara Indonesia," tuturnya.
Sementara itu Ahmad Sahroni yang juga sebagai anggota Komisi III DPR mengungkapkan, buka puasa bersama tersebut menjadi momentum klub Mc’larens untuk berbagi dengan sesama, khususnya anak yatim.
"Ramadhan ini menjadi momentum kami yang tergabung dalam klub pemilik mobil Mc'laren untuk berbagi ke sesama. Kegiatan ini rutin kami lakukan setiap tahunnya," ucap Sahroni seraya berharap masyarakat tak memandang negatif pemilik mobil sport sebagai komunitas yang gemar ugal-ugalan di jalan raya.
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018