Gorontalo, Provinsi Gorontalo (ANTARA News) - Penyedia layanan berbasis aplikasi, Go Jek memperluas jangkauan layanannya ke Gorontalo, Provinsi Gorontalo yang diharapkan dapat mendorong ekonomi setempat.

Kepala Strategi Regional Kalimantan dan Sulawesi (Strategic Regional Head Kalimantan & Sulawesi) Go Jek, Anandita Danaatmadja, di Gorontalo, Jumat, mengatakan, dengan Go Jek hadir di sana, dia berharap bisa membantu masyarakat untuk mendapatkan solusi dan membantu pekerja sektor informal dan UMKM beroleh pendapatan lebih melalui teknologi.

Data menyatakan, Gorontalo memiliki 55.669 unit UMKM.

Ia menjelaskan, kehadiran Go Jek mendorong terwujudnya ekonomi kerakyatan yang tidak hanya menghubungkan para penjual dan konsumen tetapi pertumbuhan usaha kecil dan mikro serta memberikan peluang nyata bagi peningkatan kesejahteraan para pelaku sektor informal.

Di Gorontalo, kata dia, Go Jek juga mengandeng para pengemudi becak motor atau yang biasa disebut bentor untuk menjadi mitra Go Jek. "Hubungan kerja" antara manajemen Go Jek dan pengemudi sepeda motor bukan seperti hubungan bawahan dengan majikan, melainkan kemitraan.

Namun begitu, pengemudi Go Jek harus membeli jaket dan helm berlogo dan corak paten Go Jek terlebih dahulu sebelum dapat ijin aplikasi agar mereka bisa beroperasi.

Kerja sama antara bentor dengan aplikasi ini adalah yang pertama kalinya di Indonesia sehingga dapat mempermudah para mitra pengemudi bentor untuk mendapatkan penumpang dan pesanan lain. Hal ini mirip dengan kerja sama Go Jek dengan perusahaan taksi terkemuka, Blue Bird.

Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018