Teheran (ANTARA News) - Iran, Senin, mengkonfirmasi bahwa mereka akan mengadakan perundingan langsung babak kedua dengan AS di Baghdad, Selasa, mengenai situasi keamanan di Irak yang dilanda perang. "Setelah pertemuan saya dengan Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki, pertemuan besok dipastikan berlangsung," kata Duta Besar Iran untuk Irak, Hassan Kazemi Qomidi, di situs berita televisi pemerintah, sebagaimana dikutip AFP. "Sebuah delegasi Irak akan menghadiri pertemuan kami dengan delegasi Amerika yang akan membahas cara-cara untuk mencapai stabilitas dan keamanan di Irak," katanya. Kedutaan Besar AS di Baghdad juga telah mengkonfirmasi bahwa ketua misinya akan mengadakan perundingan langsung dengan pihak Iran di ibukota Irak tersebut pada Selasa mengenai situasi keamanan di Irak yang dilanda perang. Menteri Luar Negeri Iran, Hoshyar Zebari, menyatakan, Minggu, utusan-utusan AS dan Iran akan bertemu di Baghdad pada babak kedua perundingan mengenai situasi keamanan di Irak. "Pertemuan itu merupakan tindak lanjut dari pertemuan pertama pada Mei dan akan diadakan di Baghdad pada Selasa," kata Zebari. Delegasi Iran dan AS bertemu di Baghdad pada 28 Mei untuk perundingan resmi tingkat tinggi pertama mereka dalam kurun waktu 27 tahun. Washington memutuskan hubungan diplomatik dengan Teheran pada 1980 setelah mahasiswa-mahasiswa Iran yang berhaluan keras menyandera orang-orang Amerika di Kedutaan Besar AS di Teheran. (*)
Copyright © ANTARA 2007