Agenda reformasi telah dilupakan, bahkan tidak dijadikan prioritas bangsa kita."

Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua MPR RI Muhaimin Iskandar menilai berbagai agenda reformasi mulai konsisten dilaksanakan, seperti menegakkan supremasi hukum, memberantas korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), serta otonomi daerah seluas-luasnya.

"Kita harus syukuri seluruh agenda reformasi secara bertahap terus menerus mulai konsisten dilaksanakan," kata Muhaimin usai dilantik menjadi Ketua Dewan Pembina Federasi Beladiri Profesional (FBPro) Indonesia, di Jakarta, Minggu.

Dia menilai peringatan 20 tahun reformasi menjadi momentun mengevaluasi agenda-agenda yang belum berjalan sehingga ada langkah perbaikan kedepannya.

Menurut dia, masyarakat harus diingatkan kembali mengenai berbagai agenda reformasi yang telah dicetuskan sejak 20 tahun sehingga dalam dijalankan.

"Agenda reformasi telah dilupakan, bahkan tidak dijadikan prioritas bangsa kita," demikian Muhaimin Iskandar.

Baca juga: Survei menunjukkan Indonesia setelah reformasi semakin baik

Baca juga: Soeharto akhirnya jatuh

Baca juga: ARTIKEL - Reformasi 20 tahun dan struktur ekonomi Indonesia

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2018