... Kami akan bersihkan semua, rumah dinas hanya diperuntukkan bagi prajurit, purnawirawan, dan istrinya saja. Rumah dinas itu harus dipergunakan sesuai dengan peruntukkannya...
Padang (ANTARA News) - Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Mulyono, menuntut prajurit TNI AD agar profesional dalam melaksanakan tugas dan memberikan kemampuan terbaik mereka dalam melaksanakan perintah.
"Negara telah memberikan tiga kebutuhan kepada prajurit yakni mempersenjatai, melatih dan menjamin kesejahteraan mereka dengan baik, sehinggga dalam menjalankan tugas seluruh prajurit diharapkan selalu profesional," kata dia, di Korem 032/Wirabraja, Padang, Jumat.
Ia tidak ingin mendengar ada prajurit TNI AD yang terlibat narkoba dan tindakan kriminal lain. Setiap prajurit seharusnya terus berlatih untuk meningkatkan kemampuan mereka baik secara fisik maupun kemampuan teknis.
Menurut dia, ada prajurit yang melakukan pelanggaran adalah karena tidak disipilin dan lengah dengan lingkungan mereka sendiri. Prajurit jangan hanya disiplin ketika berada di depan pimpinan akan tetapi kedisiplinan harus dilakukan di mana saja baik ada pimpinan atau tidak.
Yang juga dia sorot adalah mengontrakkan rumah dinas kepada kalangan sipil, sehingga banyak terjadi pelanggaran di asrama seperti tindak peredaran narkoba dan tindakan kriminal lain.
"Kami akan bersihkan semua, rumah dinas hanya diperuntukkan bagi prajurit, purnawirawan, dan istrinya saja. Rumah dinas itu harus dipergunakan sesuai dengan peruntukkannya," kata dia.
Juga tentang bintara pembina desa. Dia bilang, "Para babinsa tampil di depan rakyat harus tampil rapi dengan cara berpenampilan rapi, cukuran rapi dan tampilan yang gagah."
"Babinsa ini sangat saya perhatikan pangkatnya, mereka cukup sebulan saja menempuh pendidikan dan kemudian dilantik untuk menjadi bintara. Babinsa yang umurnya telah melewati 40 puluhan yang diprioritaskan," kata dia.
Pewarta: Denya Utama
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018