New York (ANTARA News) - Kurs dolar AS diperdagangkan lebih tinggi terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya di akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena imbal hasil obligasi pemerintah AS meningkat tajam dalam beberapa hari terakhir setelah data ekonomi menguat.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10-tahun yang dijadikan sebagai acuan, naik lebih dari 3,11 persen pada Kamis (17/5), pertama kalinya sejak 2011, sementara imbal hasil surat utang pemerintah bertenor dua tahun melayang di sekitar tingkat tertingginya dalam satu dekade.
Imbal hasil, sebuah barometer untuk suku bunga KPR (kredit pemilikan rumah) dan instrumen keuangan lainnya, telah melonjak baru-baru ini di tengah kekhawatiran pasar atas meningkatnya inflasi, yang memicu spekulasi para investor tentang kenaikan suku bunga lebih banyak tahun ini.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,07 persen menjadi 93,462 pada akhir perdagangan.
Di sisi ekonomi, dalam pekan yang berakhir 12 Mei, aplikasi baru untuk tunjangan pengangguran AS berdiri di 222.000 disesuaikan secara musiman, meningkat 11.000 dari tingkat tidak direvisi pekan sebelumnya sebesar 211.000, Departemen Tenaga Kerja mengumumkan Kamis (17/5).
Sementara itu, perusahaan-perusahaan manufaktur melaporkan peningkatan dalam kondisi-kondisi manufaktur regional pada Mei, menurut Survei Prospek Bisnis Federal Reserve Philadelphia pada Kamis (17/5).
Indeks untuk aktivitas manufaktur saat ini di wilayah tersebut meningkat 11 poin menjadi 34,4, mengalahkan ekspektasi pasar sebesar 21,0.
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1799 dolar AS dari 1,1802 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,3508 dolar AS dari 1,3482 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia jatuh ke 0,7509 dolar AS dari 0,7515 dolar AS.
Dolar AS dibeli 110,74 yen Jepang, lebih tinggi dari 110,26 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS tidak berubah di 1,0013 franc Swiss dari 1,0013 franc Swiss, dan menguat menjadi 1,2797 dolar Kanada dari 1,2791 dolar Kanada, demikian Xinhua.
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018