Padang (ANTARA News) - Pemerintah Kota Padang, Sumbar memusatkan pasar takjil berbuka puasa (pabukoan) Ramadhan 1439 Hijriah di depan Blok III Pasar Raya.
"Sebanyak 70 pedagang yang telah mendaftar dan mendapat arahan akan membuka jualannya di lokasi tersebut," kata Kepala Dinas Perdagangan Padang, Endrizal di Padang, Rabu.
Dia menyebutkan sebanyak 48 pedagang telah terdaftar tahun lalu, dan 12 pedagang merupakan dari kuliner malam serta sisanya merupakan pendatang baru.
Sebelum diperbolehkan menjual takjil di lokasi tersebut, pedagang telah diarahkan dan dibina oleh dinas dan Balai Pengawasan Obat-obatan dan Makanan (BPOM).
Pabukoan akan dibuka pada Kamis (17/5) besok hingga hari terakhir Ramadhan 1439 Hijriah.
Beberapa panganan yang bisa didapatkan di pasar ini seperti lauk pauk, makanan ringan semisal kolak, onde-onde, gorengan, lapek bugih, serabi, lopis, dan kue lapis.
Serta beberapa minuman seperti jus, es buah, es sirop, kelapa muda, dan skotang.
Pasar pabukoan dibuka mulai pukul 15.00 WIB hingga usai Maghrib sebelum shalat Tarawih.
Untuk Pemkot hanya di Pasar Raya akan tetapi masyarakat juga membuka dagangan di beberapa lokasi sesuai arahan pemkot seperti di Pasar Lubuk Buaya dan Pasar Banda Buek.
Terkait pengawasan pasar pabukoan dadakan, pihaknya melakukan pendekatan secara umum dan khusus.
Umum melalui pemantauan langsung ke lapangan sedangkan khusus melalui tindak lanjut atas laporan dari masyarakat.
Sedangkan untuk penertiban pasar pabukoan yang menyebabkan kemacetan, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Satpol PP serta kepolisian untuk pengawasan di lokasi tersebut.
Pewarta: M. R. Denya Utama
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018