Kuala Lumpur (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Keadilan Rakyat (PKR) Datuk Seri Anwar Ibrahim bakal dibebaskan pada Rabu (16/5) menurut pengumuman dari Datuk Pengelola Bangsawan Diraja Dato' Wan Ahmad Dahlan B Hj AB Aziz.

Dalam siaran persnya, Selasa, dia menyatakan bahwa "Kebawah Duli Yang Mulia Seri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agong XV Sultan Muhammad V telah puas dengan dengan prosedur oleh Lembaga Pengampunan Diraja untuk Datuk Seri Anwar Ibrahim yang telah ditetapkan Selasa (15/5) pada jam 11.00 pagi" namun Kantor Perdana Menteri minta pertemuan tersebut ditangguhkan sampai Rabu (16/5) pukul 11.00 pagi.

"Yang di-Pertuan Agong berkenan supaya perkara ini dimuktamadkan (di-finalisasi) pada Rabu (16/5) menjelang Ramadhan," ujarnya.

Menyambut pembebasan Anwar Ibrahim, Angkatan Muda Keadilan menyelenggarakan acara di Padang Timur Amcorp Mall, Petaling Jaya, Rabu pukul 15.00 petang.

Mantan Menteri Luar Negeri Tan Sri Rais Yatim mengatakan pembebasan Anwar bakal membawa perubahan besar dalam skenario politik dan administrasi negara.

"Setelah Anwar dibebaskan nanti segala perhatian akan terarah kepadanya, karena rakyat menanti apakah corak dasar yang akan diperkenalkan Anwar untuk masa depan," katanya usai meresmikan Persidangan Internasional Tamadun Melayu - China di Institut Antarbangsa Peradaban Islam dan Dunia Melayu (ISTAC).

Perdana Menteri Tun Dr Mahathir Mohamad saat mengumumkan kemenangan Pilihan Raya Umum (PRU) Ke-14 menyampaikan akan mengupayakan pengampunan Anwar Ibrahim kepada Sultan Muhammad V.

Baca juga:
Mahathir Mohamad bertemu Anwar Ibrahim bahas kabinet
Mahathir pastikan Anwar Ibrahim segera dibebaskan

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018