Palembang (ANTARA News) - Setelah serangkaian penangkapan orang-orang yang diduga terlibat aksi terorisme di Jawa Timur, tim gabungan Densus 88 dan Kepolisian Daerah Sumatera Selatan juga mengamankan dua terduga teroris di Palembang, Senin sore.
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan kedua pelaku berinisial AA (39) dan HK (38).
Mereka tercatat sebagai warga Pekanbaru, Riau. Keduanya diduga merupakan salah satu jaringan yang terlibat dalam aksi teror di Markas Komando Brimob Kelapa Dua, beberapa waktu lalu.
"Saat penangkapan, keduanya tengah berada di Kilometer (KM) 5 Palembang. Mereka kini masih menjalani pemeriksaan oleh petugas. Dari keterangan kedua pelaku ingin melakukan aksi teror di Mako Brimob Kelapa Dua," kata Kapolda.
Zulkarnain mengatakan Polda Sumsel juga terus memburu enam orang terduga teroris yang masih berkeliaran.
"Kondisi ini dikhawatirkan jika tidak segera ditangkap mereka akan menjadi `lone wolf` istilah bagi pelaku tunggal teror," tambah Zukarnain.
Baca juga: Polisi tindak 13 tersangka teroris di Surabaya-Sidoarjo
Mereka adalah kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang bermarkas di Jawa Barat.
"Enam buronan teroris itu kabur dalam penggerebekan sarang teroris di Kabupaten Muaraenim beberapa bulan lalu," ungkapnya.
Baca juga: Densus 88 gerebek rumah terduga teroris di Malang
Pewarta: Indra Gultom
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018