Jakarta (ANTARA News) - PT Angkasa Pura I menyiagakan 3.835 personel untuk mengamankan bandara di seluruh wilayah operasi BUMN itu untuk mengantisipasi ancaman bom pascaledakan di Surabaya, Minggu (13/5).

Humas PT Angkasa Pura I, Israwadi, saat dihubungi, di Jakarta, Senin, mengatakan, mereka juga menggandakan jumlah petugas keamanan pada satu gilir jaga.

Misalnya di Bandara Internasional Juanda, dari 216 orang menjadi 723 personel.

Selain itu, pihaknya juga membuat pos pengamanan terpadu di tiap bandara sebagai pusat bantuan keamanan tiap bandara dan meningkatkan intensitas patroli berjalan di beberapa titik di tiap bandara. Pengamanan itu secara tertutup dan terbuka.

Selain itu juga bersama Satgaspam mengecek secara acak bagi kendaraan yang menuju dan akan masuk area bandara.
Mereka juga mengerahkan anjing pelacak satuan K-9, mengoptimalkan pemakaian kamera pengintai, dan berkoordinasi dengan instansi eksternal. 

Pewarta: Juwita Rahayu
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018