Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Inggris mengecam tindakan serangan bom oleh teroris yang terjadi di tiga gereja di kota Surabaya, Jawa Timur pada Minggu pagi.
"Kami mengutuk terorisme di manapun. Serangan ini tidak dapat dibenarkan dan semua agama mengutuknya," kata Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik pada laman resmi akun Twitternya yang dipantau Antara di Jakarta, Minggu.
Dubes Inggris itu juga menyampaikan rasa belasungkawa kepada para keluarga korban serangan bom tersebut.
"Turut berduka cita atas jatuhnya korban teror terhadap umat Kristen di Surabaya. Doa kami menyertai keluarga korban, semoga diberikan kesabaran," demikian pernyataan Dubes Moazzam Malik.
Dubes Inggris itu melalui akun Twitternya juga mengajak semua pihak di Indonesia bersatu melawan terorisme.
Sementara itu, Pemerintah Amerika Serikat melalui Kedutaan besarnya di Jakarta juga mengutuk serangan bom yang terjadi di tiga gereja di Surabaya.
Baca juga: Amerika Serikat kutuk serangan tiga gereja Surabaya
Sementara itu, Kepolisian Daerah Jawa Timur menyatakan bahwa sejauh ini ada 11 orang yang tewas dan 40 orang luka-luka akibat serangan bom di tiga gereja di Surabaya pada Minggu pagi.
Baca juga: Korban tewas bom Surabaya jadi 11 orang
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018