Mile Jedinak beri keuntungan bagi Aston Villa di playoff

London (ANTARA News) - Gol Mile Jedinak di babak pertama memberi keuntungan bagi Aston Villa pada semifinal playoff Championship mereka melawan Middlesbrough, ketika mereka mengamankan kemenangan 1-0 di leg pertama di Stadion Riverside pada Sabtu.

Sundulan akurat pemain Australia itu dari tendangan sudut membawa Villa memimpin pada menit ke-15, dan tim tamu hampir menambahi gol kedua menjelang akhir babak pertama ketika upaya Robert Snodgrass membentur tiang gawang.

Middlesbrough memberikan lebih banyak tekanan pada fase akhir pertandingan, namun tidak mampu menciptakan peluang bersih.

Kedua tim ini akan kembali bertemu di Villa Park pada Selasa untuk mendapatkan hak bertanding melawan Derby County atau Fulham -- Derby memimpin 1-0 setelah leg pertama -- pada final playoff di Wembley pada 26 Mei.

"Kami harus bertahan dengan sangat baik," kata manajer Villa Steve Bruce. "Kami memiliki "clean sheet" dan mendapatkan keuntungan. Namun ini adalah keuntungan kecil."

Bruce mengembalikan Jack Gealish ke tim inti dan sang gelandang menjadi sosok penting untuk membawa Villa memimpin.

Umpan silangnya mendarat di kepala Jedinak, yang mengarahkan bola melewati kiper Boro Darren Randolph dan menuju ke sudut bawah gawang.

Boro memperbaiki permainan mereka setelah tertinggal, namun Britt Assombalonga gagal untuk mencetak gol dari dua posisi tembakan yang bagus.

Villa memiliki kualitas serangan yang lebih baik, namun penyelamatan Randolph terhadap sepakan melengkung Snodgrass menggagalkan mereka mendapatkan gol sebelum turun minum.

Villa terus tidak mendapat masalah serius sampai fase akhir pertandingan, ketika Middlesbrough mulai mencoba memberikan lebih banyak tekanan.

Sam Johnstone, yang mengawal gawang Villa, akhirnya beraksi pada menit ke-84 ketika ia keluar dari gawangnya untuk menggagalkan umpan silang pemain pengganti Dabio Da Silva.

Peluang terbaik Middlesbrough didapat pada fase akhir pertandingan, di mana Fabio kembali memberikan ancaman, namun sepakannya melebar ketika Villa semakin dekat untuk kembali ke Liga Inggris setelah setahun berkiprah di Championship.